
Ubi Jalar/Ketela Rambat
(Ipomoea Batatas)
 |
1. | SEJARAH SINGKAT |
| Ubi jalar atau ketela rambat atau “sweet potato” diduga berasal dari Benua Amerika. Para ahli botani dan pertanian memperkirakan daerah asal tanaman ubi jalar adalah Selandia Baru, Polinesia, dan Amerika bagian tengah. Nikolai Ivanovich Vavilov, seorang ahli botani Soviet, memastikan daerah sentrum primer asal tanaman ubi jalar adalah Amerika Tengah.
Ubi jalar mulai menyebar ke seluruh dunia, terutama negara-negara beriklim tropika pada abad ke-16. Orang-orang Spanyol menyebarkan ubi jalar ke kawasan Asia, terutama Filipina, Jepang, dan Indonesia. |
2. | JENIS TANAMAN |
| Plasma nutfah (sumber genetik) tanaman ubi jalar yang tumbuh di dunia diperkirakan berjumlah lebih dari 1000 jenis, namun baru 142 jenis yang diidentifikasi oleh para peneliti. Lembaga penelitian yang menangani ubi jalar, antara lain: International Potato centre (IPC) dan Centro International de La Papa (CIP). Di Indonesia, penelitian dan pengembangan ubi jalar ditangani oleh Pusat Peneliltian dan Pengembangan Tanaman Pangan atau Balai Penelitian Kacang-Kacangan dan Umbi-Umbian (Balitkabi), Departemen Pertanian.
Varietas atau kultivar atau klon ubi jalar yang ditanam di berbagai daerah jumlahnya cukup banyak, antara lain: lampeneng, sawo, cilembu, rambo, SQ-27, jahe, kleneng, gedang, tumpuk, georgia, layang-layang, karya, daya, borobudur, prambanan, mendut, dan kalasan.
Varietas yang digolongkan sebagai varietas unggul harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
a) | Berdaya hasil tinggi, di atas 30 ton/hektar. |
b) | Berumur pendek (genjah) antara 3-4 bulan. |
c) | Rasa ubi enak dan manis. |
d) | Tahan terhadap hama penggerek ubi (Cylas sp.)dan penyakit kudis oleh cendawan Elsinoe sp. |
e) | Kadar karotin tinggi di atas 10 mg/100 gram. |
f) | Keadaan serat ubi relatif rendah. |
Varietas unggul ubi jalar yang dianjurkan adalah daya, prambanan, borobudur, mendut, dan kalasan. Deskripsi masing-masing varietas unggul ubi jalar adalah sebagai berikut:
a) | Daya
1. Varietas ini merupakan hasil persilangan antara varietas (kultivar) putri selatan x
jonggol.
2. Potensi hasil antara 25-35 ton per hektar.
3. Umur panen 110 hari setelah tanam.
4. Kulit dan daging ubi berwarna jingga muda.
5. Rasa ubi manis dan agak berair.
6. Varietas tahan terhadap penyakit kudis atau scab. |
b) | Prambanan
1. Diperoleh dari hasil persilangan antara varietas daya x centenial II.
2. Potensi hasil antara 25-35 ton per hektar.
3. Umur panen 135 hari setelah tanam.
4. Kulit dan daging ubi berwarna jingga.
5. Rasa ubi enak dan manis.
6. Varietas tahan terhadap penyakit kudis atau scab. |
c) | Borobudur
1. Varietas ini merupakan hasil persilangan antara varietas daya x philippina.
2. Potensi hasil antara 25-35 ton per ha.
3. Kulit dan daging ubi berwarna jingga.
4. Umur panen 120 hari setelah tanam.
5. Ubi berasa manis.
6. Varietas tahan terhadap penyakit kudis atau scab. |
d) | Mendut
1. Varietas ini berasal dari klon MLG 12653 introduksi asal IITA, Nigeria tahun 1984.
2. Potensi hasil antara 25-50 ton per ha.
3. Umur panen 125 hari ssetelah tanam.
4. Rasa ubi manis.
5. Varietas tahan terhadap penyakit kudis atau scab. |
e) | Kalasan
1. Varietas diintroduksi dari Taiwan.
2. Potensi hasil antara 31,2-42,5 ton/ha atau rata-rata 40 ton/ha.
3. Umur panen 95-100 hari setelah tanam.
4. Warna kulit ubi cokelat muda, sedangkan daging ubi berwarna orange muda (kuning).
5. Rasa ubi agak manis, tekstur sedang, dan agak berair.
6. Varietas agak tahan terhadap hama penggerek ubi (Cylas sp.).
7. Varietas cocok ditanam di daerah kering sampai basah, dan dapat beradaptasi di lahan
marjinal. |
|
3. | MANFAAT TANAMAN |
| Di beberapa daerah tertentu, ubi jalar merupakan salah satu komoditi bahan makanan pokok. Ubi jalar merupakan komoditi pangan penting di Indonesia dan diusahakan penduduk mulai dari daerah dataran rendah sampai dataran tinggi. Tanaman ini mampu beradaptasi di daerah yang kurang subur dan kering. Dengan demikian tanaman ini dapat diusahakan orang sepanjang tahun.
Ubi jalar dapat diolah menjadi berbagai bentuk atau macam produk olahan. Beberapa peluang penganeka-ragaman jenis penggunaan ubi jalar dapat dilihat berikut ini:
a) | Daun: sayuran, pakan ternak |
b) | Batang: bahan tanam,pakan ternak |
c) | Kulit ubi: pakan ternak |
d) | Ubi segar: bahan makanan |
e) | Tepung: makanan |
f) | Pati: fermentasi, pakan ternak, asam sitrat |
|
4. | SENTRA PENANAMAN |
| Pada tahun 1960-an penanaman ubi jalar sudah meluas ke seluruh provinsi di Indonesia. Pada tahun 1968 Indonesia merupakan negara penghasil ubi jalar nomor empat di dunia. Sentra produksi ubi jalar adalah Propinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Irian Jaya, dan Sumatra Utara. |
5. | SYARAT PETUMBUHAN |
|
5.1. | Iklim
a) | Tanaman ubi jalar membutuhkan hawa panas dan udara yang lembab. Daerah yang paling ideal untuk budidaya ubi jalar adalah daerah yang bersuhu 21-27 derajat C. |
b) | Daerah yang mendapat sinar matahari 11-12 jam/hari merupakan daerah yang disukai. Pertumbuhan dan produksi yang optimal untuk usaha tani ubi jalar tercapai pada musim kering (kemarau). Di tanah yang kering (tegalan) waktu tanam yang baik untuk tanaman ubi jalar yaitu pada waktu musim hujan, sedang pada tanah sawah waktu tanam yang baik yaitu sesudah tanaman padi dipanen. |
c) | Tanaman ubi jalar dapat ditanam di daerah dengan curah hujan 500-5000 mm/tahun, optimalnya antara 750-1500 mm/tahun. |
|
5.2. | Media Tanam
a) | Hampir setiap jenis tanah pertanian cocok untuk membudidayakan ubi jalar. Jenis tanah yang paling baik adalah pasir berlempung, gembur, banyak mengandung bahan organik, aerasi serta drainasenya baik. Penanaman ubi jalar pada tanah kering dan pecah-pecah sering menyebabkan ubi jalar mudah terserang hama penggerek (Cylas sp.). Sebaliknya, bila ditanam pada tanah yang mudah becek atau berdrainase yang jelek, dapat menyebabkan pertumbuhan tanaman ubi jalar kerdil, ubi mudah busuk, kadar serat tinggi, dan bentuk ubi benjol. |
b) | Derajat keasaman tanah adalah pH=5,5-7,5. Sewaktu muda memerlukan kelembaban tanah yang cukup. |
c) | Ubi jalar cocok ditanam di lahan tegalan atau sawah bekas tanaman padi, terutama pada musim kemarau. Pada waktu muda tanaman membutuhkan tanah yang cukup lembab. Oleh karena itu, untuk penanaman di musim kemarau harus tersedia air yang memadai. |
|
5.3. | Ketinggian Tempat
Tanaman ubi jalar membutuhkan hawa panas dan udara yang lembab. Tanaman ubi jalar juga dapat beradaptasi luas terhadap lingkungan tumbuh karena daerah penyebaran terletak pada 300 LU dan 300 LS. Di Indonesia yang beriklim tropik, tanaman ubi jalar cocok ditanam di dataran rendah hingga ketinggian 500 m dpl. Di dataran tinggi dengan ketinggian 1.000 m dpl, ubi jalar masih dapat tumbuh dengan baik, tetapi umur panen menjadi panjang dan hasilnya rendah. |
|
6. | PEDOMAN BUDIDAYA |
|
6.1. | Pembibitan
Tanaman ubi jalar dapat diperbanyak secara generatif dengan biji dan secara vegetatif berupa stek batang atau stek pucuk. Perbanyakan tanaman secara generatif hanya dilakukan pada skala penelitian untuk menghasilkan varietas baru.
- Persyaratan Bibit
Teknik perbanyakan tanaman ubi jalar yang sering dipraktekan adalah dengan
stek batang atau stek pucuk. Bahan tanaman (bibit) berupa stek pucuk atau stek
batang harus memenuhi syarat sebagai berikut:
a) | Bibit berasal dari varietas atau klon unggul. |
b) | Bahan tanaman berumur 2 bulan atau lebih. |
c) | Pertumbuhan tanaman yang akan diambil steknya dalam keadaan sehat, normal, tidak terlalu subur. |
d) | Ukuran panjang stek batang atau stek pucuk antara 20-25 cm, ruas-ruasnya rapat dan buku-bukunya tidak berakar. |
e) | Mengalami masa penyimpanan di tempat yang teduh selama 1-7 hari. |
Bahan tanaman (stek) dapat berasal dari tanaman produksi dan dari tunas-tunas ubi yang secara khusus disemai atau melalui proses penunasan. Perbanyakan tanaman dengan stek batang atau stek pucuk secara terus-menerus mempunyai kecenderungan penurunan hasil pada generasi-generasi berikutnya. Oleh karena itu, setelah 3-5 generasi perbanyakan harus diperbaharui dengan cara menanam
atau menunaskan umbi untuk bahan perbanyakan.
- Penyiapan Bibit
Tata cara penyiapan bahan tanaman (bibit) ubi jalar dari tanaman produksi adalah
sebagai berikut:
a) | Pilih tanaman ubi jalar yang sudah berumur 2 bulan atau lebih, keadaan pertumbuhannya sehat dan normal. |
b) | Potong batang tanaman untuk dijadikan stek batang atau stek pucuk sepanjang 20-25 cm dengan menggunakan pisau yang tajam, dan dilakukan pada pagi hari. |
c) | Kumpulkan stek pada suatu tempat, kemudian buang sebagian daun-daunnya untuk mengurangi penguapan yang berlebihan. |
d) | Ikat bahan tanaman (bibit) rata-rata 100 stek/ikatan, lalu simpan di tempat yang teduh selama 1-7 hari dengan tidak bertumpuk. |
|
|
6.2. | Pengolahan Media Tanam
- Persiapan
Penyiapan lahan bagi ubi jalar sebaiknya dilakukan pada saat tanah tidak terlalu basah atau tidak terlalu kering agar strukturnya tidak rusak, lengket, atau keras. Penyiapan lahan dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:
a) | Tanah diolah terlebih dahulu hingga gembur, kemudian dibiarkan selama ±1
minggu. Tahap berikutnya, tanah dibentuk guludan-guludan. |
b) | Tanah langsung diolah bersamaaan dengan pembuatan guludan-guludan. |
-
- Pembentukan Bedengan
Jika tanah yang akan ditanami ubi jalar adalah tanah sawah maka pertama-tama jerami dibabat, lalu dibuat tumpukan selebar 60-100 cm. Kalau tanah yang dipergunakan adalah tanah tegalan maka bedengan dibuat dengan jarak 1 meter. Apabila penanaman dilakukan pada tanah-tanah yang miring, maka pada musim hujan bedengan sebaiknya dibuat membujur sesuai dengan miringnya tanah. Ukuran guludan disesuaikan dengan keadaan tanah. Pada tanah yang ringan (pasir mengandung liat) ukuran guludan adalah lebar bawah ± 60 cm, tinggi 30-40 cm, dan jarak antar guludan 70-100 cm. Pada tanah pasir ukuran guludan adalah lebar bawah ±40 cm, tinggi 25-30 cm, dan jarak antar guludan 70-100 cm. Arah guludan sebaiknya memanjang utara-selatan, dan ukuran panjang guludan disesuaikan dengan keadaan lahan.
Lahan ubi jalar dapat berupa tanah tegalan atau tanah sawah bekas tanaman padi. Tata laksana penyiapan lahan untuk penanaman ubi jalar adalah sebagai berikut :
a) | Penyiapan Lahan Tegalan |
| 1. | Bersihkan lahan dari rumput-rumput liar (gulma) |
| 2. | Olahan tanah dengan cangkul atau bajak hingga gembur sambil membenamkan rumput-rumput liar |
| 3. | Biarkan tanah kering selama minimal 1 minggu |
| 4. | Buat guludan-guludan dengan ukuran lebar bawah 60 cm, tinggi 30-40 cm, jarak antar guludan 70-100 cm, dan panjang guludan disesuaikan dengan keadaan lahan |
| 5. | Rapikan guludan sambil memperbaiki saluran air diantara guludan. |
b) | Penyiapan Lahan Sawah Bekas Tanaman Padi |
| 1. | Babat jerami sebatas permukaan tanah |
| 2. | Tumpuk jerami secara teratur menjadi tumpukan kecil memanjang berjarak 1 meter antar tumpukan |
| 3. | Olah tanah di luar bidang tumpukan jerami dengan cangkul atau bajak, kemudian tanahnya ditimbunkan pada tumpukan jerami sambil membentuk guludan-guludan berukuran lebar bawah ± 60 cm, tinggi 35 cm, dan jarak antar guludan 70-100 cm. Panjang disesuaikan dengan keadaan lahan |
| 4. | Rapikan guludan sambil memperbaiki saluran air antar guludan. Pembuatan guludan di atas tumpukan jerami atau sisa-sisa tanaman dapat menambah bahan organik tanah yang berpengaruh baik terhadap struktur dan kesuburan tanah sehingga ubi dapat berkembang dengan baik dan permukaan kulit ubi rata. Kelemahan penggunaan jerami adalah pertumbuhan tanaman ubi jalar pada bulan pertama sedikit menguning, namun segera sembuh dan tumbuh normal pada bulan berikutnya. Bila jerami tidak digunakan sebagai tumpukan guludan, tata laksana penyiapan lahan dilakukan sebagai berikut:
- Babat jerami sebatas permukaan tanah
- Singkirkan jerami ke tempat lain untuk dijadikan bahan kompos
- Olah tanah dengan cangkul atau bajak hingga gembur
- Biarkan tanah kering selama minimal satu minggu
- Buat guludan-gululdan berukuran lebar bawah ±60 cm, tinggi 35 cm dan
jarak antar guludan 80-100 cm.
- Rapikan guludan sambil memperbaiki saluran air antar guludan. |
- Hal yang penting diperhatikan dalam pembuatan guludan adalah ukuran tinggi tidak melebihi 40 cm. Guludan yang terlalu tinggi cenderung menyebabkan terbentuknya ubi berukuran panjang dan dalam sehinggga menyulitkan pada saat panen. Sebaliknya, guludan yang terlalu dangkal dapat menyebabkan terganggunya pertumbuhan atau perkembangan ubi, dan memudahkan serangan hama boleng atau lanas oleh Cylas sp.
|
|
6.3. | Teknik Penanaman
- Penentuan Pola Tanam
Sistem tanam ubi jalar dapat dilakukan secara tunggal (monokultur) dan tumpang sari dengan kacang tanah.
a) | Sistem Monokultur |
| 1. Buat larikan-larikan dangkal arah memanjang di sepanjang puncak guludan dengan cangkul sedalam 10 cm, atau buat lubang dengan tugal, jarak antar lubang 25-30 cm. 2. Buat larikan atau lubang tugal sejauh 7-10 cm di kiri dan kanan lubang tanam untuk tempat pupuk. 3. Tanamkan bibit ubi jalar ke dalam lubang atau larikan hingga angkal batang (setek) terbenam tanah 1/2-2/3 bagian, kemudian padatkan tanah dekat pangkal setek (bibit). 4. Masukkan pupuk dasar berupa urea 1/3 bagian ditambah TSP seluruh bagian ditambah KCl 1/3 bagian dari dosis anjuran ke dalam lubang atau larikan, kemudian ditutup dengan tanah tipis-tipis. Dosis pupuk yang dianjurkan adalah 45-90 kg N/ha (100-200 kg Urea/ha) ditambah 25 kg P2O5/ha (50 kg TSP/ha) ditambah 50 kg K2O/ha (100 kg KCl/ha). Pada saat tanam diberikan pupuk urea 34-67 kg ditambah TSP 50 kg ditambah KCl 34 kg per hektar. Tanaman ubi jalar amat tanggap terhadap pemberian pupuk N (urea) dan K (KCl). |
b) | Sistem Tumpang Sari |
| Tujuan sistem tumpang sari antara lain untuk meningkatkan produksi dan pendapatan per satuan luas lahan. Jenis tanaman yang serasi ditumpangsarikan dengan ubi jalar adalah kacang tanah. Tata cara penanaman sistem tumpang sari prinsipnya sama dengan sistem monokultur, hanya di antara barisan tanaman ubi jalar atau di sisi guludan ditanami kacang tanah. Jarak tanam ubi jalar 100 cm x 25-30 cm, dan jarak tanam kacang tanah 30 x 10 cm. |
- Cara Penanaman
Bibit yang telah disediakan dibawa ke kebun dan ditaruh di atas bedengan. Bibit dibenamkan kira-kira 2/3 bagian kemudian ditimbun dengan tanah kemudian disirami air.
Bibit sebaiknya ditanam mendatar, dan semua pucuk diarahkan ke satu jurusan. Dalam satu alur ditanam satu batang, bagian batang yang ada daunnya tersembul di atas bedengan.
Pada tiap bedengan ditanam 2 deretan dengan jarak kira-kira 30 cm. Untuk areal seluas 1 ha dibutuhkan bibit stek kurang lebih 36.000 batang. Penanaman ubi jalar di lahan kering biasanya dilakukan pada awal musim hujan (Oktober), atau awal musim kemarau (Maret) bila keadaan cuaca normal. Dilahan sawah, waktu tanam yang paling tepat adalah segera setelah padi rendengan atau padi gadu, yakni pada awal musim kemarau.
|
|
6.4. | Pemeliharaan Tanaman
- Penjarangan dan Penyulaman
Selama 3 (tiga) minggu setelah ditanam, penanaman ubi jalar harus harus diamati kontinu, terutama bibit yang mati atau tumbuh secara abnormal. Bibit yang mati harus segera disulam. Cara menyulam adalah dengan mencabut bibit yang mati, kemudian diganti dengan bibit yang baru, dengan menanam sepertiga bagian pangkal setek ditimbun tanah.
Penyulaman sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari, pada saat sinar matahari tidak terlalu terik dan suhu udara tidak terlalu panas. Bibit (setek) untuk penyulaman sebelumnya dipersiapkan atau ditanam ditempat yang teduh.
- Penyiangan
Pada sistem tanam tanpa mulsa jerami, lahan penanaman ubi jalar biasanya mudah ditumbuhi rumput liar (gulma). Gulma merupakan pesaing tanaman ubi jalar, terutama dalam pemenuhan kebutuhan akan air, unsur hara, dan sinar matahaari. Oleh karena itu, gulma harus segera disiangi. Bersama-sama kegiatan penyiangan dilakukan pembumbunan, yaitu menggemburkan tanah guludan, kemudian ditimbunkan pada guludan tersebut.
- Pembubunan
Penyiangan dan pembubunan tanah biasanya dilakukan pada umur 1 bulan setelah tanam, kemudian diulang saat tanaman berumur 2 bulan. Tata cara penyiangan dan pembumbunan meliputi tahap-tahap sebagai berikut:
a) | Bersihkan rumput liar (gulma) dengan kored atau cangkul secara hati-hati agar tidak merusak akar tanaman ubi jalar. |
b) | Gemburkan tanah disekitar guludan dengan cara memotong lereng guludan, kemudian tanahnya diturunkan ke dalam saluran antar guludan. |
c) | Timbunkan kembali tanah ke guludan semula, kemudian lakukan pengairan hingga tanah cukup basah. |
-
- Pemupukan
Zat hara yang terbawa atau terangkut pada saat panen ubi jalar cukup tinggi, yaitu terdiri dari 70 kg N (± 156 kg urea), 20 kg P2O5 (±42 kg TSP), dan 110 kg K2O (± 220 kg KCl) per hektar pada tingkat hasil 15 ton ubi basah. Pemupukan bertujuan menggantikan unsur hara yang terangkut saat panen, menambah kesuburan tanah, dan menyediakan unsur hara bagi tanaman.
Dosis pupuk yang tepat harus berdasarkan hasil analisis tanah atau tanaman di daerah setempat. Dosis pupuk yang dianjurkan secara umum adalah 45-90kg N/ha (100-200 kg urea/ha) ditambah 25 kg P2O5/ha (±50 kg TSP/ha) ditambah 50 kg K2O/ha (±100 kg KCl/ha).
Pemupukan dapat dilakukan dengan sistem larikan (alur) dan sistem tugal. Pemupukan dengan sistem larikan mula-mula buat larikan (alur) kecil di sepanjang guludan sejauh 7-10 cm dari batang tanaman, sedalam 5-7 cm, kemudian sebarkan pupuk secara merata ke dalam larikan sambil ditimbun dengan tanah.
- Pengairan dan Penyiraman
Meskipun tanaman ubi jalar tahan terhadap kekeringan, fase awal pertumbuhan memerlukan ketersediaan air tanah yang memadai. Seusai tanam, tanah atau guludan tempat pertanaman ubi jalar harus diairi, selama 15-30 menit hingga tanah cukup basah, kemudian airnya dialirkan keseluruh pembuangan. Pengairan berikutnya masih diperlukan secara kontinu hingga tanaman ubi jalar berumur 1-2 bulan. Pada periode pembentukan dan perkembangan ubi, yaitu umur 2-3 minggu sebelum panen, pengairan dikurangi atau dihentikan.
Waktu pengairan yang paling baik adalah pada pagi atau sore hari. Di daerah yang sumber airnya memadai, pengairan dapat dilakukan kontinu seminggu sekali. Hal Yang penting diperhatikan dalam kegiatan pengairan adalah menghindari agar tanah tidak terlalu becek (air menggenang).
|
|
|
7. | HAMA DAN PENYAKIT |
|
7.1. | Hama
a. | Penggerek Batang Ubi Jalar
Stadium hama yang merusak tanaman ubi jalar adalah larva (ulat). Cirinya adalah membuat lubang kecil memanjang (korek) pada batang hingga ke bagian ubi. Di dalam lubang tersebut dapat ditemukan larva (ulat).
Gejala: terjadi pembengkakan batang, beberapa bagian batang mudah patah, daun-daun menjadi layu, dan akhirnya cabang-cabang tanaman akan mati.
Pengendalian: (1) rotasi tanaman untuk memutus daur atau siklus hama; (2) pengamatan tanaman pada stadium umur muda terhadap gejala serangan hama: bila serangan hama >5 %, perlu dilakukan pengendalian secara kimiawi; (3) pemotongan dan pemusnahan bagian tanaman yang terserang berat; (4) penyemprotan insektisida yang mangkus dan sangkil, seperti Curacron 500 EC atau Matador 25 dengan konsentrasi yang dianjurkan. |
b. | Hama Boleng atau Lanas
Serangga dewasa hama ini (Cylas formicarius Fabr.) berupa kumbang kecil yang bagian sayap dan moncongnya berwarna biru, namun toraknya berwarna merah. Kumbang betina dewasa hidup pada permukaan daun sambil meletakkan telur di tempat yang terlindung (ternaungi). Telur menetas menjadi larva (ulat), selanjutnya ulat akan membuat gerekan (lubang kecil) pada batang atau ubi yang terdapat di permukaan tanah terbuka.
Gejala: terdapat lubang-lubang kecil bekas gerekan yang tertutup oleh kotoran berwarna hijau dan berbau menyengat. Hama ini biasanya menyerang tanaman ubi jalar yang sudah berubi. Bila hama terbawa oleh ubi ke gudang penyimpanan, sering merusak ubi hingga menurunkan kuantitas dan kualitas produksi secara nyata.
Pengendalian:(1) pergiliran atau rotasi tanaman dengan jenis tanaman yang tidak sefamili dengan ubi jalar, misalnya padi-ubi jalar-padi; (2) pembumbunan atau penimbunan guludan untuk menutup ubi yang terbuka; (3) pengambilan dan pemusnahan ubi yang terserang hama cukup berat; (4) pengamatan/monitoring hama di pertanaman ubi jalar secara periodik: bila ditemukan tingkat serangan > 5 %, segera dilakukan tindakan pengendalian hama secara kimiawi; (5) penyemprotan insektisida yang mangkus dan sangkil, seperti Decis 2,5 EC atau Monitor 200 LC dengan konsentrasi yang dianjurkan; (6) penanaman jenis ubi jalar yang berkulit tebal dan bergetah banyak; (7) pemanenan tidak terlambat untuk mengurangi tingkat kerusakan yang lebih berat. |
c. | Tikus (Rattus rattus sp)
Hama tikus biasanya menyerang tanaman ubi jalar yang berumur cukup tua atau sudah pada stadium membentuk ubi. Hama Ini menyerang ubi dengan cara mengerat dan memakan daging ubi hingga menjadi rusak secara tidak beraturan. Bekas gigitan tikus menyebabkan infeksi pada ubi dan kadang-kadang diikuti dengan gejala pembusukan ubi.
Pengendalian: (1) sistem gerepyokan untuk menangkap tikus dan langsung dibunuh; (2) penyiangan dilakukan sebaik mungkin agar tidak banyak sarang tikus disekitar ubi jalar; (3) pemasangan umpan beracun, seperti Ramortal atau Klerat. |
|
7.3. | Penyakit
a. | Kudis atau Scab
Penyebab:cendawan Elsinoe batatas.
Gejala:adanya benjolan pada tangkai sereta urat daun, dan daun-daun berkerut seperti kerupuk. Tingkat serangan yang berat menyebabkan daun tidak produktif dalam melakukan fotosintesis sehingga hasil ubi menurun bahkan tidak menghasilkan sama sekali.
Pengendalian:(1) pergiliran/rotasi tanaman untuk memutus siklus hidup penyakit; (2) penanaman ubi jalar bervarietas tahan penyakit kudis, seperti daya dan gedang; (3) kultur teknik budi daya secara intensif; (4) penggunaan bahan tanaman (bibit) yang sehat. |
b. | Layu Fusarium
Penyebab: jamur Fusarium oxysporum f. batatas.
Gejala: tanaman tampak lemas, urat daun menguning, layu, dan akhirnya mati. Cendawan fusarium dapat bertahan selama beberapa tahun dalam tanah. Penularan penyakit dapat terjadi melalui tanah, udara, air, dan terbawa oleh bibit.
Pengendalian: (1) penggunaan bibit yang sehat (bebas penyakit); (2) pergiliran /rotasi tanaman yang serasi di suatu daerah dengan tanaman yang bukan famili; (3) penanaman jenis atau varietas ubi jalar yang tahan terhadap penyakit Fusarium. |
c. | Virus
Beberapa jenis virus yang ditemukan menyerang tanaman ubi jalar adalah Internal Cork, Chlorotic Leaf Spot, Yellow Dwarf.
Gejala: pertumbuhan batang dan daun tidak normal, ukuran tanaman kecil dengan tata letak daun bergerombol di bagian puncak, dan warna daun klorosis atau hijau kekuning-kuningan. Pada tingkat serangan yang berat, tanaman ubi jalar tidak menghasilkan.
Pengendalian:(1) penggunaan bibit yang sehat dan bebas virus; (2) pergiliran/rotasi tanaman selama beberapa tahun, terutama di daerah basis (endemis) virus; (3) pembongkaran/eradikasi tanaman untuk dimusnahkan. |
d. | Penyakit Lain
Penyakit-penyakit yang lain adalah, misalnya, bercak daun cercospora oleh jamur Cercospora batatas Zimmermann, busuk basah akar dan ubi oleh jamur Rhizopus nigricans Ehrenberg, dan klorosis daun oleh jamur Albugo ipomeae pandurata Schweinitz.
Pengendalian:dilakukan secara terpadu, meliputi perbaikan kultur teknik budi daya, penggunaan bibit yang sehat, sortasi dan seleksi ubi di gudang, dan penggunaan pestisida selektif. |
|
|
8. | P A N E N |
|
8.1. | Ciri dan Umur Panen
Tanaman ubi jalar dapat dipanen bila ubi-ubinya sudah tua (matang fisiologis). Ciri fisik ubi jalar matang, antara lain: bila kandungan tepungnya sudah maksimum, ditandai dengan kadar serat yang rendah dan bila direbus (dikukus) rasanya enak serta tidak berair.
Penentuan waktu panen ubi jalar didasarkan atas umur tanaman. Jenis atau varietas ubi jalar berumur pendek (genjah) dipanen pada umur 3-3,5 bulan, sedangkan varietas berumur panjang (dalam) sewaktu berumur 4,5-5 bulan.
Panen ubi jalar yang ideal dimulai pada umur 3 bulan, dengan penundaan paling lambat sampai umur 4 bulan. Panen pada umur lebih dari 4 bulan, selain resiko serangan hama boleng cukup tinggi, juga tidak akan memberikan kenaikan hasil ubi. |
8.2. | Cara Panen
Tata cara panen ubi jalar melalui tahapan sebagai berikut:
a) | Tentukan pertanaman ubi jalar yang telah siap dipanen. |
b) | Potong (pangkas) batang ubi jalar dengan menggunakan parang atau sabit, kemudian batang-batangnya disingkirkan ke luar petakan sambil dikumpulkan. |
c) | Galilah guludan dengan cangkul hingga terkuak ubi-ubinya. |
d) | Ambil dan kumpulkan ubi jalar di suatu tempat pengumpulan hasil. |
e) | Bersihkan ubi dari tanah atau kotoran dan akar yang masih menempel. |
f) | Lakukan seleksi dan sortasi ubi berdasarkan ukuran besar dan kecil ubi secara terpisah dan warna kulit ubi yang seragam. Pisahkan ubi utuh dari ubi terluka ataupun terserang oleh hama atau penyakit. |
g) | Masukkan ke dalam wadah atau karung goni, lalu angkut ke tempat penampungan (pengumpulan) hasil. |
|
8.3. | Prakiraan Produksi
Tanaman ubi jalar yang tumbuhnya baik dan tidak mendapat serangan hama penyakit yang berarti (berat) dapat menghasilkan lebih dari 25 ton ubi basah per hektar. Varietas unggul seperti borobudur dapat menghasilkan 25 ton, prambanan 28 ton, dan kalasan antara 31,2-47,5 ton per hektar. |
|
9. | PASCA PANEN |
|
9.1. | Pengumpulan |
| Hasil panen dikumpulkan di lokasi yang cukup strategis, aman dan mudah dijangkau oleh angkutan. |
9.2. | Penyortiran dan Penggolongan |
| Pemilihan atau penyortiran ubi jalar sebenarnya dapat dilakukan pada saat pencabutan berlangsung. Akan tetapi penyortiran ubi jalar dapat dilakukan setelah semua pohon dicabut dan ditampung dalam suatu tempat. Penyortiran dilakukan untuk memilih umbi yang berwarna bersih terlihat dari kulit umbi yang segar serta yang cacat terutama terlihat dari ukuran besarnya umbi serta bercak hitam/garisgaris pada daging umbi. |
9.3. | Penyimpanan |
| Penanganan pascapanen ubi jalar biasanya ditujukan untuk mempertahankan daya simpan. Penyimpanan ubi yang paling baik dilakukan dalam pasir atau abu. Tata cara penyimpanan ubi jalar dalam pasir atau abu adalah sebagai berikut:
a) | Angin-anginkan ubi yang baru dipanen di tempat yang berlantai kering selama 2-3 hari. |
b) | Siapkan tempat penyimpanan berupa ruangan khusus atau gudang yang kering, sejuk, dan peredaran udaranya baik. |
c) | Tumpukkan ubi di lantai gudang, kemudian timbun dengan pasir kering atau abu setebal 20-30 cm hingga semua permukaan ubi tertutup. |
Cara penyimpanan ini dapat mempertahankan daya simpan ubi sampai 5 bulan. Ubi jalar yang mengalami proses penyimpanan dengan baik biasanya akan menghasilkan rasa ubi yang manis dan enak bila dibandingkan dengan ubi yang baru dipanen.
Hal yang penting dilakukan dalam penyimpanan ubi jalar adalah melakukan pemilihan ubi yang baik, tidak ada yang rusak atau terluka, dan tempat (ruang) penyimpanan bersuhu rendah antara 27-30 derajat C (suhu kamar) dengan kelembapan udara antara 85-90 %. |
|
10. | ANALISIS EKONOMI BUDIDAYA TANAMAN |
|
10.1. | Analisis Usaha Budidaya
Perkiraan analisis budidaya ubi jalar dengan luas lahan 1 hektar per musim tanam (6 bulan) di daerah Bogor pada tahun 1999.
1) | Biaya produksi |
|
| 1. | Sewa lahan 6 bulan | Rp. 750.000,- |
| 2. | Bibit: 50.000 stek (500 kg) | Rp. 100.000,- |
| 3. | Pupuk
- Urea: 200 kg @ Rp. 1.100,-
- TSP: 50 kg @ Rp. 1.800,-
- KCl: 100 g @ Rp. 1.650,- |
Rp. 220.000,-
Rp. 90.000,-
Rp. 165.000,-
|
| 4. | Pestisida: 2 liter (kg) | Rp. 100.000,- |
| 5. | Tenaga kerja
- Pengolahan tanah dan pengguludan 100 HKP
- Penyiapan bibit 4 HKP+8 HKW
- Penanaman 10 HKP+40 HKW
- Pembongkaran guludan dan penyiangan 20 HKP
- Pupuk, balik batang dan pengguludan 40 HKP
- Pengairan 2 kali (8 HKP)
- Pengendalian hama penyakit 4 HKP |
Rp. 1.000.000,-
Rp. 100.000,-
Rp. 400.000,-
Rp. 200.000,-
Rp. 400.000,-
Rp. 80.000,-
Rp. 40.000,-
|
| 6. | Panen dan pasca panen 20 HKP+20 HKW | Rp. 350.000,- |
| 7. | Alat dan penyusutan | Rp. 150.000,- |
|
| Jumlah biaya produksi | Rp. 4.145.000,- |
2) | Pendapatan : 25 ton @ Rp. 200.000,- | Rp. 5.000.000,- |
3) | Keuntungan | Rp. 855.000,- |
4) | Parameter kelayakan usaha
1. Rasio Out/Input |
= 1,205
|
Catatan : HKP= Hari Kerja Pria; HKW=Hari kerja Wanita |
10.2. | Gambaran Peluang Agribisnis
Selama ini masyarakat mengenal ubi jalar sebagai makanan pangan pengganti/tambahan dalam keadaan darurat atau untuk konsumsi masyarakat bawah. Akan tetapi saat ini potensi ubi jalar cukup baik yang dapat digunakan sebagai bahan baku industri pakan dan industri lainnya. Hal ini terlihat dari meningkatnya permintaan Singapura, Belanda, Amerika Serikat, Jepang dan Malaysia akan ubi jalar sebagai bahan baku berbagai industri. Begitu pula kebutuhan dalam negeri cukup tinggi dimana pada tahun 2000 ini Pemerintah merencanakan kebutuhan akan umbi-umbian sekitar 17 juta ton. Sedangkan rata-rata produksi ubijalar dari tahun 1983-1991 hanya 1,8 juta ton. |
|
11. | STANDAR PRODUKSI |
|
11.1. | Ruang Lingkup
Standar produksi meliputi: klasifikasi, syarat mutu, cara pengambilan contoh, cara uji, syarat penandaan dan cara pengemasan. |
11.2. | Diskripsi
---- |
11.3. | Klasifikasi dan Standar Mutu
---- |
11.4. | Pengambilan Contoh
Contoh diambil secara acak sebanyak akar pangkat dua dari jumlah karung dengan maksimum maksimum 30 karung. Pengambilan contoh dilakukan beberapa kali, sampai mencapai berat 500 gram. Contoh kemudian disegel dan diberi label. Petugas pengambil contoh harus orang yang telah berpengalaman atau dilatih lebih dahulu. |
11.5 | Pengemasan
Dibagian luar kemasan ditulis dengan bahan yang tidak mudah luntur, jelas terbaca,
antara lain:
a) | Produksi Indonesia. |
b) | Nama barang atau jenis barang. |
c) | Nama perusahaan atau ekspiotir. |
d) | Berat bersih. |
e) | Berat kotor. |
f) | Negara/tempat tujuan. |
|
|
12. | DAFTAR PUSTAKA |
|
1. | Rukmana, Rahmat. (1997). Ubi jalar: budi daya dan pascapanen. Yogyakarta: Kanisius,1997. |
2. | Najiyati, Sri. (1998). Palawija: budidaya dan analisis usaha tani. Jakarta: PT.Penebar Swadaya, 1998. |
|
Sumber : Sistim Informasi Manajemen Pembangunan di Perdesaan, BAPPENAS

UEFI technology to replace the BIOS. BIOS era will soon end and swith the latest UEFI technology. This technology can reduce star up time, So the computer can turn in second .
Menufacturer BIOS technology is now making the software a new star- ups khown as the anified Extensible Fimware interface (UEFI) . The result is the latest generation of home computer will be able to turn on the computer system in seconds.
BIOS technology has been useb in computer since 1979 This technology has never been redesigned over a perriod so long that the reason why kenapa modem computer to spend so much time to become to active
On the other hand , UEFI has been developed to meet the needs of modem computer and will soon be applied in my new computer . This software is able to 'active' and off in metter of seconds.
"At that time, this softwawre allows only takes 25 30 seconds before seeing to star screen of your computer OS ," said the head of the UEFI Forum mark doran . "it's not rally an instant , but much beeter than thae conventional BIOS .
BIOS technology has been used in several evolution of modem computers such as the keyboard is connected to a USB or Flash drivers
the experts hope UEFI will Gain a significant foothold in the computing market early next year. Many electronics companies are working hard to reduce the activation time of their machines
Please Follow instructions How do I set a Modem fof Network Connection
This probaly taht your Modem Setting GPRS/EDGE/HSDPA
"For Telkomsel Flash - Hello/Sympathy/ As (Time)"
Follow the instructions for setting GPRS modem
Dial up Number : *99***1#
User Name :
Password :
Acces Point : FLASH
Extra Setting : AT+CGDCONT=1, "IP","INTERNET
For Telkomsel GPRS - Hello/Sympathy/AS(Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name : Wap
Password : Wap123
Access Point : Telkomsel
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","INTERNET"
For INDOSAT - MATRIX -(Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name :
Password :
Access Point : www.satelindogprs.com
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","www.satelindogprs.com"
For INDOSAT - MENTARI - (Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name : indosat
Password : indosat
Access Point : www.satelindogprs.com
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","www.satelindogprs.com"
For INDOSAT - IM3 - (Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name : GPRS
Password : IM3
Access Point : www.indosat-im3.net
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","www.indosat-im3.net"
For INDOSAT - IM3 - (Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name : indosat@Duration
Password : indosat@duration
Access Point : www.indosat-im3.net
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","www.indosat-im3.net"
For XL-Xplor/free/thumb- (Data)
Dial Up Number : *99***1#
User Name : XLGPRS
Password : ProXL
Access Point : www.xlgprs.net
Extra Setting : At+CGDCONT=1, "IP","www.xlgprs.net"
For Telkom Flexi-Class Trendy (Data)
Dial Up Number : 080989999
User Name : telkomnet@instant
Password : telkom
Access Point :
Extra Settng : at cm crm=0
For Mobile 8-Fren
Dial Up : #777
User Name : m8
Password : m8
Access Point :
Extra Setting :
For Starone
Dial Up : #777
User Name : Starone
password : Indosat
Access Point :
Extra Setting :
For ESIA (Time)
Dial Up : #777
User Name : esia
password : esia
access point :
Extra Setting :

google has pulled out China because it is not willing to desaign a search that blocked the Chinese govermment that may not be known to people . in countries uberal democarcy in the word thi is decision is generally welcomed.
but .in the democratic country uberal , australia , the goverment recently said it would pass alaw to block acces to certain to internet sites . These materials are prohibited including child pornography,briutality, incest, graphic images of violence , a detailed decription of a prohibited drug use, and information about sucide by interne sites that support the rights of persons who suffer from incurable diseases to end his life
A reader poll held in the sydney morning herald showed 96 percent of readers reject measures that ban . and only to percent support . More readers paticipated in this poll than the previous poll held internet sites , and results are most jompalng internet , such as steam engine ,is breaktrogh technology that has chaged the word . Today , the internet , you have acces to large libraries in the word indeed . in many respects , the information available via the internet is much greater than that found in the libraries , library that and much easier to find what you need .
Amazingly , all this happened without centralized planing , without the regulatory and supervisory agencis , other tha the system of allocating the site name and addres . the fact that something of importent could arise,
free from interference by the goverment and big bussines convincing many people that internet can individualistic and not centralized the realization of a vision that seeems very utopian anarcistic when assosiated with tthe dream of peter kropotkin , a prominent anarchitis movement in 19th century . That is probably why. many people are so convinced that the internet should released without restraints .
Maybe it's because Google is considered provider of unlimited information . Google 's collaboration wiht chinese censorship is seen asbatrayal of heavy the anarchitists hope that repessive goverments are given two options internet with all the opportunities that are not restricted in spreading information, or restrict Internet access only to the ruling elite and forget about progress in this the 21st century, as did Korea Utara.Realitasnya more complex. The Chinese government will never give in and accept Google's demands so as not to censor the Internet. The Chinese authorities will definitely find a way to replace services once provided by Google, with costs to be paid for it, and perhaps with the loss of efficiency. But the Internet will continue to rein in China too.
However, more important is that Google no longer give permission to use his name to political censorship. As can be expected, which accuses Google is trying to impose its own values to a foreign culture. Nonsense. Google reserves the right to choose how and with whom he wants to do business. People can also easily say that once, when Google do business with China, the authorities in this country is imposing its own values to Google.


Company Graphisoft announces a new version of the popular computer-aided design in architecture - the software ArchiCAD, often marked by various professional awards in the field of CAD. ArchiCAD 14 continues adopted by innovative way of development of modern design principles based on the development of a coherent model of the building, and extends interoperability with CAD-related solutions. In ArchiCAD 14 developing trend to increase productivity of architects in a single cycle of BIM-design and primary emphasis is on the integration process of architectural design with engineering professions.
System requirements:
- Windows XP Professional (32-bit and 64-bit), Windows Vista Ultimate and Business Edition (32-bit and 64-bit), Windows 7 (32-bit and 64-bit);
- 2 GB of RAM. To work with complex models is recommended to use 4 GB or more
Graphisoft ArchiCAD 14 Build 3004 INT x32 AIO:
- Full package and medicine
- Goodies: 3DStudio, Accessories, Check Duplicates, Const Sim, IFC 2x2, Interior Wizard, Intersections, Mesh to Roof, PolyCount, Profiler, RAL
- Addons: Graphisoft EcoDesigner v14.0.0.3004, Virtual Building Explorer v14.3014, Objective v2.31, FrameWright Pro v2.9.0.0, Cinema 4D, Google Earth Connections.
Graphisoft ArchiCAD 14 Build 3004 INT x64 AIO:
- Full package and medicine.
- Goodies: 3DStudio, Accessories, Check Duplicates, Const Sim, IFC 2x2, Interior Wizard, Intersections, Mesh to Roof, PolyCount, Profiler, RAL


Nitro PDF Professional 6.1.3.4 Portable/126 Mb
Nitro PDF Professional, the complete Adobe® Acrobat® alternative, enables you to do more with PDF through powerful tools to create, convert, edit, combine, secure, annotate, form-fill, and save 100% industry-standard PDF files. Recipient of multiple best product awards, Nitro Pro is specifically designed for the business user and makes working with PDF faster and easier than ever before!
Create PDF
Create PDF and PDF/A files from virtually any Windows application, with full control over PDF output options. Offering one-click conversion for many commonly-used file types (including Microsoft Word, Excel, PowerPoint, WordPerfect, and more), Nitro PDF Professional simplifies the PDF creation process. All PDF files created with Nitro PDF Professional are 100% compatible with other PDF viewing applications including Adobe Reader and Adobe Acrobat.
Edit PDF
Edit PDF content, no matter what it is. From correcting minor typos and updating or removing text, to advanced image editing tasks such as inserting, replacing, cropping, resizing and downsampling, Nitro PDF Professional makes it easy to make last-minute edits. Create consistency throughout your documents by inserting headers, footers, watermarks, page numbering and more. Edit document properties and optimize PDF for distribution, creating polished, recipient-ready PDF files.
Convert PDF
Easily convert PDF to Word and PDF to RTF with industry-leading accuracy, enabling quick content reuse in Microsoft Word, WordPerfect, OpenOffice and more. Extract text and images from PDF files in a single click, for trouble-free repurposing in other programs. Copy entire blocks of text or take snapshots of PDF pages for quick pasting into another document.
Review & annotate PDF
Streamline processes and eliminate paper waste through electronic document review. Use Nitro PDF Professional's intuitive commenting tools to add notes, text feedback, drawing markups and more. Reply to feedback from others, or view, consolidate, organize and summarize reviewer comments, all from a single location. Efficiently collaborate and share your comments with Adobe Acrobat and Adobe Reader users.
PDF forms
Create PDF forms quickly and easily using a robust set of form design and editing tools. In just a few clicks, turn static PDF documents into professional-looking PDF forms containing text fields, buttons, checkboxes, javascript and more. Fill in, submit, print and save PDF forms, all without breaking the bank.
Secure PDF
Control how people view and use your sensitive and confidential information through robust PDF encryption. Use passwords and digital certificates to restrict who can open files and perform other tasks such as printing, editing, copying and form filling. Use digital signatures and certification to ensure document integrity and prevent content tampering.
Assemble & combine PDF
Combine documents, spreadsheets, presentations and more into a single, polished PDF file. Nitro Pro's powerful editing tools enable you to reorder, delete, insert, extract, replace, split, and rotate pages, providing you precise control over your entire document while guaranteeing your information is presented exactly as intended.
Release description
A major new version release, Nitro PDF Professional 6.0 comprises several brand-new features, significant performance enhancements and feature extensions, and important bug fixes.
New features
Convert PDF for reuse in Microsoft Word, WordPerfect, OpenOffice, GoogleDocs, and more with the most accurate, industry-leading PDF conversion technology. Create highly-editable files that retain page layouts, working tables, correctly justified paragraphs, drawing shapes, and more.
Create PDF files up to 50% faster
Summarize comments for paper-based viewing
PDF/A compliance support
Document management system (DMS) integration support
Grid and Snap-to-Grid tools
Full control over the PDF creation process
Major user interface improvements, including a new, easy-to-access Navigation pane, a Comments List panel for working with more detailed comments, and a dedicated Text Editing context ribbon for inserting and updating text.
Major improvements to the underlying PDF library for faster processing of all files.
New features
Support for all 64-bit versions of Windows.
A replace text commenting tool.
Support for 'Show/hide field' action.
Full support of Unicode fonts (in all areas of the application) including Chinese, Japanese and Korean.
Integration with Lotus Notes.
Streamlined deployment for enterprise customers.

ESET NOD32 On-Demand Scanner Portable [04/10/2010] Antivirus protection is spelled NOD32. Built on the award-winning ThreatSense engine, ESET NOD32 Antivirus software proactively detects and eliminates more viruses, trojans, worms, adware, spyware, phishing, rootkits and other Internet threats than any program available.
No matter what your system, there is no better antivirus protection. ESET NOD32 Antivirus was awarded the "BEST Antivirus Solution” in 2006 and 2007 by AV-Comparatives. Compare antivirus solutions here to learn more, or check out the latest Virus Bulletin.
ESET NOD32 Antivirus provides:
Proactive Protection: The award winning ThreatSense technology combines multiple layers of detection protecting you from Internet threats before it is too late.
Precise Detection: ESET accurately identifies known and unknown threats. It consistently wins top awards from testing labs and is recognized for having zero false positives.1
iLghtweight Design:
Requires less memory and CPU power, allowing your computer to run fast, making more room for games, web browsing, and emailing.
Fast Scanning Speeds: Highly efficient program ensuring fast file scanning and product updates. It runs quietly in the background.
Home Page -
http://www.eset.com/


WinUtilities is a system tweaking suite that includes more than 20 tools to improve and tweak your PC's performance. It offers an attractive and easy to use interface that organizes all tasks into categories and provides graphical statistics whenever possible. The tools include Junk File Cleaner, Registry Cleaner, Memory Optimizer, System Information, Registry Backup, File Encryption, Safe Uninstaller, Duplicate File Finder, File Shredder and much more. WinUtilities also includes an Internet Tracks Eraser with Cookie Manager and Secure Deletion. Overall, a great bundle that offers a wide range of system tools with extra benefits which are not easy to find.Features:
- • Recovers deleted files on NTFS and FAT volumes
- • Cleans disks from information that clogs your system and reduces the performance of your computer
- • Scans the Windows registry and finds incorrect or obsolete information in the Windows Registry
- • Helps you to easily manage program execution at windows startup
- • Erases all traces of activity on your computer, save spaces and protect your privacy
- • Splits any type of file into smaller pieces and rejoin them to the original file
- • Erases files and make sure that no data thief can get his hands on your sensitive data
- • Protects any Windows executable file with a secure password
- • Optimizes the Memory Management of Windows
- • Helps you to free disk space by finding and removing duplicate files from your system
- • Provides you with an easy way to address the invalid shortcuts and reports back to you so that you can remove it from your system
- • Allows you to check your system's performance and manage the running processes
- • Manages the programs installed on your system and uninstall unneeded software
- • Shows you the detailed information for your computer hardware and software
- • Back up and restore the Windows Registry
- • Searchs the Windows Registry by a specific wildcard. then you can delete or export them
- • Manages the BHOs that are currently installed
- • Schedules your computer for log off, stand by, hibernate, or shutdown at a specific time
- • Provides you an easy way to launch the utilities build in Windows
- • Organizes and manage your Windows Settings
- • Configures the cleaning tasks that take place automatically


Corel DRAW Graphics Suite X5 15.0.0.489 Final FULL VERSION
Put the power of CorelDRAW® Graphics Suite X5 behind your ideas and make a bold impact across any media. This versatile graphic design software has it all—vector illustration, page layout, photo editing, tracing, Web graphics and animation in one tightly integrated suite. Designed for professional and aspiring designers alike, it offers a quick, intuitive workflow, high-value digital content, market-leading file compatibility and graphic design tools that let you do more than you thought possible!
Output to a broad variety of media, from distinctive logos and signs, to striking marketing materials, Web graphics, billboards and car wraps. Export options let you compare file formats before export, so you can optimize your settings to achieve the highest file quality.
Market-leading file compatibility
Re-purpose and share your creations anywhere with market-leading file compatibility. Import and export files quickly and easily with dozens of supported file formats, including PDF, JPG, PNG, EPS, AI, TIFF, PSD and DOCX.
Image
* Microsoft® Windows® 7, Windows Vista®, Windows® XP, with latest service packs installed (32-bit or 64-bit editions)
* Intel® Pentium® 4, AMD Athlon™ 64 or AMD Opteron™
* 512 MB RAM (1 GB recommended)
* 750 MB hard disk space (1 GB for typical installation without content). Up to 6GB needed to install extra content
* Mouse or tablet
* 1024 x 768 screen resolution (768 x 1024 on a Tablet PC)
* DVD drive
* Microsoft® Internet Explorer® 7 or higher.
Installation
Install Corel X5
Copy PsiKey.dll From Crack Folder And Paste It Into Your Installed Directory
The Last And The Most Important Step Enjoy


AquaSoft Multimediawerkstatt 2.4.03 / 61.51 Mb
Painting, playing, text, sound, photo, video all in one
program, burn CDs, gifts, create presentations, tell your stories, make your own comic books. Import fotos from digital camera and scanner, data archieves with sounds, images, stamps, frames, playground, puzzle.
Download Now