Siti Sifir's Share-Out Space View RSS

Where Love and Passion Unites
Hide details



𝐊𝐔𝐍𝐂𝐈 𝐑𝐄𝐙𝐄𝐊𝐈: 𝐈𝐒𝐓𝐈𝐐𝐀𝐌𝐀𝐇 𝐃𝐈 𝐉𝐀𝐋𝐀𝐍 𝐈𝐋𝐀𝐇𝐈! 21 Jan 1:15 PM (3 months ago)



‎وَأَن لَّوِ اسْتَقَامُوا عَلَى الطَّرِيقَةِ لَأَسْقَيْنَاهُم مَّاءً غَدَقًا

“Seandainya mereka kekal istiqamah di atas jalan agama ini, nescaya Kami akan curahkan kepada mereka, air (yakni: rezeki) yang melimpah-ruah!”

[al-Jinn(72):16]

Ibrah kalam-Nya: 

Jalan agama ini lurus & jelas. Cabarannya pada mengekalkan & menambah baik kualiti iman & amal. Kuncinya ILMU. Tanpa putus asa, kecewa, pasrah, walau ada masa hanyut & kecundang. Hasilnya, rezeki yang melimpah ruah. Janji-Nya itu pasti. 
__

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Menuntut Ilmu Jalan Mudah Menuju Syurga 24 Nov 2024 12:46 AM (5 months ago)





Dari Abu Hurairah رَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُ, ia berkata bahawa Rasulullah ﷺ bersabda,

وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ

“Siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim, no. 2699)

Apa makna Allah akan memudahkan baginya jalan menuju syurga?

Ibnu Rajab Al-Hambali menyatakan ada empat makna:

1️⃣ Dengan menempuh jalan mencari ilmu, Allah akan memudahkannya masuk syurga.

2️⃣ Menuntut ilmu adalah asbab seseorang mendapatkan hidayah. Hidayah inilah yang menghantarkan seseorang pada syurga.

3️⃣ Menuntut suatu ilmu akan menghantarkan pada ilmu lainnya yang dengan ilmu tersebut akan menghantarkan pada syurga.

⭐ Sebagaimana kata sebahagian ulama ketika suatu ilmu diamalkan,

مَنْ عَمِلَ بِمَا عَلِمَ أَوْرَثَهُ اللهُ عِلْمَ مَا لَمْ يَعْلَمْ

“Siapa yang mengamalkan suatu ilmu yang telah ia pelajari, maka Allah akan mewarisinya ilmu yang tidak ia ketahui.”

⭐ Sebagaimana kata ulama lainnya,

ثَوَابُ الحَسَنَةِ الحَسَنَةُ بَعْدَهَا

“Balasan dari kebaikan adalah kebaikan selanjutnya.”

⭐ Begitu juga dalam ayat disebutkan,

وَيَزِيدُ اللَّهُ الَّذِينَ اهْتَدَوْا هُدًى

“Dan Allah akan menambah petunjuk kepada mereka yang telah mendapat petunjuk.” (QS. Maryam: 76)

⭐ Juga pada firman Allah,
وَالَّذِينَ اهْتَدَوْا زَادَهُمْ هُدًى وَآَتَاهُمْ تَقْوَاهُمْ
“Dan orang-orang yang mau menerima petunjuk, Allah menambah petunjuk kepada mereka dan memberikan balasan ketaqwaannya.” (QS. Muhammad: 17)

4️⃣ Dengan ilmu, Allah akan memudahkan jalan yang nyata menuju syurga iaitu saat melewati sirat (sesuatu yang terbentang di atas neraka menuju syurga.

Ibnu Rajab telah menyimpulkan, menuntut ilmu adalah jalan paling ringkas menuju syurga. (Jami’ Al-‘Ulum wa Al-Hikam, 2: 297-298)

Semoga dengan ilmu agama, kita dimudahkan untuk masuk syurga.

Sumber asal https://rumaysho.com/

بارك الله فيكم و زادكم الله علما نافعا

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝟔 𝐀𝐌𝐀𝐋𝐀𝐍 𝐔𝐍𝐓𝐔𝐊 𝐌𝐄𝐍𝐉𝐀𝐃𝐈 𝐏𝐄𝐍𝐆𝐇𝐔𝐍𝐈 𝐒𝐘𝐔𝐑𝐆𝐀 𝐅𝐈𝐑𝐃𝐀𝐔𝐒 9 Nov 2024 8:24 PM (5 months ago)


🪄Sebahagian kita mungkin menyangka bahawa rezeki hanyalah berkisar pada harta, makanan, dan tempat tinggal. 

🪄Setiap kali berdoa, yang diminta hanya pakaian dan perabot baru, kenderaan mewah, rumah besar, wang melimpah dan sederet perhiasan dunia lainnya. 

🫶 Padahal, 𝙧𝙚𝙯𝙚𝙠𝙞 𝙥𝙖𝙡𝙞𝙣𝙜 𝙗𝙚𝙨𝙖𝙧 𝙖𝙙𝙖𝙡𝙖𝙝 𝙎𝙮𝙪𝙧𝙜𝙖 𝙁𝙞𝙧𝙙𝙖𝙪𝙨

🫶 Ya, Syurga Firdaus adalah rezeki paling besar yang diberikan Allah kepada hambaNya yang bertakwa. 

🫶 Makanya Rasulullah ﷺ menganjurkan kita untuk meminta pada Allah Syurga Firdaus melalui sabdanya,

💟“Sesungguhnya di syurga itu ada 100 tingkatan yang telah Allah janjikan bagi para mujahid di jalan Allah. Jarak antara dua tingkatan adalah bagaikan jarak antara langit dan bumi. Jika kalian ingin meminta pada Allah, mintalah syurga Firdaus. 

Syurga Firdaus adalah syurga yang paling utama dan paling tinggi, di atasnya adalah Arasy Ar-Rahman, darinya pula mengalir sungai syurga.” 
(HR. Bukhari, no. 7423)

 𝙇𝙖𝙡𝙪, 𝙗𝙖𝙜𝙖𝙞𝙢𝙖𝙣𝙖 𝙘𝙖𝙧𝙖 𝙢𝙚𝙧𝙖𝙞𝙝 𝙎𝙮𝙪𝙧𝙜𝙖 𝙁𝙞𝙧𝙙𝙖𝙪𝙨 𝙩𝙚𝙧𝙨𝙚𝙗𝙪𝙩?

Cuba lakukan enam hal berikut sebagai faedah dari surah 💟 Al-Mu’minun ayat 1-11

1️⃣ Khusyuk dalam solat.

2️⃣ Meninggalkan hal yang sia-sia.

3️⃣ Menunaikan zakat.

4️⃣ Menjaga kemaluan kecuali pada isteri sebagai pasangan yang halal.

5️⃣ Memegang amanat dan janji.

6️⃣ Menjaga solat.

Semoga panduan ini bermanfaat dan mampu memotivasi kita untuk berusaha meraih syurga Firdaus, aamiin.

بارك الله فيكم و زادكم الله علما نافعا

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

KERAP DIUJI AKIBAT DOSA 8 Nov 2024 10:10 PM (5 months ago)


1️⃣ Seorang laki-laki bertanya kepada al-Hasan al-Bashri, “Wahai Abu Sa’id, semalaman aku dalam keadaan sihat, lalu aku ingin melakukan solat malam dan aku telah menyiapkan keperluan untuk bersuci, tapi mengapa aku tidak dapat bangun?” 

Al-Hasan menjawab, “Dosa-dosamu mengikatmu." (Ihya’-u ‘Uluumid Diin (I/313).

2️⃣ Disebutkan Bada'iut fawaid 3/332 :

"Jika punggung telah berat memikul dosa-dosa, maka hati akan terhalangi untuk berjalan menuju Allah dan anggota badan juga akan terhalangi untuk bangkit melaksanakan ketaatan kepada-Nya". 

3️⃣ Imam Syafi’i رحمه الله pernah berkata :

“Aku pernah mengadukan kepada Waki’ tentang jeleknya hafalanku. 

Lalu beliau menunjukiku untuk meninggalkan maksiat. Beliau memberitahukan padaku bahawa ilmu adalah cahaya dan cahaya Allah tidaklah mungkin diberikan pada ahli maksiat.” (I’anatuth Tholibin, 2: 190).

💠Jika sebab ketakwaan dapat memudahkan segala urusan, Maka, sebab dosa dan maksiat juga akan menyulitkan segala urusan. Ketakwaan adalah penerang jalan kehidupan, sedangkan maksiat adalah kegelapan jalan kehidupan.

1️⃣ Allah ﷻ juga berfirman,
“Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah nescaya Allah menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya.” [Ath-Thalaq: 4]

2️⃣ Al-Imam As-Sa’di rahimahullah berkata,

“Setiap orang yang bertakwa kepada Allah ta’ala dan sentiasa berusaha meraih keredhaan Allah dalam seluruh kondisinya, Allah akan membalasnya di dunia dan akhirat. 

Dan diantara bentuk balasan dari-Nya adalah Dia akan menjadikan untuk orang yang bertakwa itu kemudahan dan jalan keluar dari setiap kesulitan serta beban. 

Dan apabila orang yang bertakwa kepada Allah akan Dia berikan kemudahan serta jalan keluar, maka sebaliknya, orang yang tidak bertakwa kepada Allah akan menghadapi berbagai macam kesusahan, kesulitan yang berat dan himpitan kehidupan yang ia tidak mampu lepas darinya dan ia tidak bisa keluar dari akibat-akibat buruknya.” [Tafsir As-Sa’di, hal. 869]

3️⃣ Asy-Syaikh Abdur Rozzaq,

“Maka kebaikan, kenyamanan, kebahagiaan dan ketenangan terdapat dalam ketaatan. Adapun kejelekan, kecelakaan dan kesulitan terdapat dalam kemaksiatan.” [Fiqhul Ad’iyyati wal Adzkaar, 2/262]

💠Oleh itu hendaklah kita sebagai seorang muslim terus berusaha meninggalkan peluang dosa dan maksiat jika ingin segala urusannya mendapat kemudahan dan pertolongan Allah. Sebab segala bentuk dosa dan maksiat dapat menyulitkan segala urusan dan menjadi penghalang untuk kita melakukan ibadah.

🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥

Orang Soleh dulu, bagi mereka, ibadah tu lah yang akan melancarkan urusan hidup mereka. Terhalang dari melakukan ibadah akan buat keseluruhan hidup mereka terganggu. 

Sedangkan kita di zaman ini, ibadah yang kebanyakan dari kita tidak lagi nikmat. Ia hanya dilakukan untuk lepas dari hukuman Tuhan dan tak pernah merasa pelik kenapa ujian tu sentiasa datang malah bertubi-tubi pula...

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Doa Yang Paling Sering Dibaca Oleh Nabi 8 Nov 2024 8:21 PM (5 months ago)

Doa Yang Paling Sering Dibaca Oleh Nabi ﷺ

Syaikh Prof. Dr. Abdurrazzaq Al-Badr حفظه الله (ulama kota Madinah, pengajar tetap Masjid Nabawi)

Syahr bin Hawsyab berkata bahawa ia berkata pada isteri Nabi ﷺ, Ummu Salamah,

‎يَا أُمَّ الْمُؤْمِنِينَ مَا كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- إِذَا كَانَ عِنْدَكِ

“Wahai Ummul Mukminin, apa do’a yang sering dipanjatkan oleh Rasulullah ﷺ jika berada di sisimu?”

Ummu Salamah menjawab,

‎كَانَ أَكْثَرُ دُعَائِهِ « يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ ».

“Yang sering dibaca oleh Nabi ﷺ adalah, ’Ya muqollibal quluub tsabbit qolbii ‘ala diinik (Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu)’.”

Ummu Salamah pernah bertanya pada Rasulullah ﷺ,

‎يَا رَسُولَ اللَّهِ مَا لأَكْثَرِ دُعَائِكَ يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ

“Wahai Rasulullah kenapa engkau lebih sering berdo’a dengan do’a, ’Ya muqollibal quluub tsabbit qolbii ‘ala diinik (Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu)’. ”
 
Nabi ﷺ seraya menjawab,

‎يَا أُمَّ سَلَمَةَ إِنَّهُ لَيْسَ آدَمِىٌّ إِلاَّ وَقَلْبُهُ بَيْنَ أُصْبُعَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ اللَّهِ فَمَنْ شَاءَ أَقَامَ وَمَنْ شَاءَ أَزَاغَ

“Wahai Ummu Salamah, yang namanya hati manusia selalu berada di antara jari-jemari Allah. Siapa saja yang Allah kehendaki, maka Allah akan berikan keteguhan dalam iman. Namun siapa saja yang dikehendaki, Allah pun bisa menyesatkannya.”

Setelah itu Mu’adz bin Mu’adz (yang meriwayatkan hadith ini) membacakan ayat,

‎رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا

“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami.” (QS. Ali Imran: 8) (HR. Tirmidzi, no. 3522; Ahmad, 6: 315. Tirmidzi mengatakan bahwa hadith ini hasan. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadith ini hasan)

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝐁𝐄𝐑𝐉𝐔𝐀𝐋 𝐁𝐄𝐋𝐈𝐋𝐀𝐇 𝐃𝐄𝐍𝐆𝐀𝐍 𝐑𝐀𝐁𝐁𝐌𝐔 6 Nov 2024 2:49 PM (5 months ago)



Ibnul Jauzi rahimahullah berkata :

🌼Berjual belilah engkau dengan Rabbmu, maka engkau akan mendapat keuntungan. 

🌼Dan bekerjalah untuk Nya, maka sesungguhnya engkau akan beruntung. 

🤲Dan mohonlah maaf kepadaNya, maka sesungguhnya Dia akan menerima permohonan maafmu. 

🤲Mohonlah ampunan kepadaNya, maka sesungguhnya Dia akan mengampunimu. 

🤲Berharaplah engkau kepadaNya, maka sesungguhnya Dia akan mengangkat segala kesulitanmu. 

🤲Mintalah kurnia kepadaNya, maka sesungguhnya Dia akan melapangkan rezekimu."

✓ Bustaan Al-Waa'izhiin 229.

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝐂𝐀𝐑𝐈𝐋𝐀𝐇 𝐓𝐄𝐌𝐀𝐍 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐄𝐍𝐆𝐀𝐉𝐀𝐊 𝐌𝐔 𝐁𝐄𝐋𝐀𝐉𝐀𝐑 𝐀𝐆𝐀𝐌𝐀 6 Nov 2024 2:44 PM (5 months ago)



Bagi manusia, sebagai makhluk sosial, berkawan/bersahabat adalah keperluan primer. 

Tentu saja, dalam belajar agama, kita akan lebih seronok bila ada teman seperjuangan. Teman yang boleh saling memberi semangat, berkongsi inspirasi dan membantu dalam perjuangan mencari ilmu. Oh alhamdulillah syukur, saya ada ramai 🥹🥹🥹

Bila di posisi menuntut ilmu, dapat pula teman yang baik yang sama-sama berjuang mencari ilmu, maka itu adalah rezeki yang sangat berharga. 

Itu adalah tanda bahawa kesuksesan anda dalam menuntut ilmu, akan semakin dekat.

Syaikh Shalih Al-‘Ushaimi hafidzahullah mengatakan,

ولا يحسن بمقاصد العلا إلا انتخاب صحبة صالحة تعينه فإن للخليل في خليله أثرا

“Cita-cita mulia tidak akan dapat diraih, kecuali dengan mencari teman yang baik, yang dapat membantunya kerana teman itu memiliki pengaruh.”

(Khulashah Ta’dhim Al-‘Ilmi, hal. 35)

Dalam sebuah hadith riwayat Abu Dawud dan Tirmidzi, dari sahabat Abu Hurairah رَضِيَ اللّٰهُ عَنْهُ, Rasulullah ﷺ bersabda,

الرَّجُلُ عَلَى دِينِ خَلِيلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلُ

“Seseorang itu tergantung pada agama temannya. Maka perhatikanlah, dengan siapa kalian berteman.”

Raghib Al-Ashfahani رحمه الله mengatakan,

ليس إعداء الجليس لجليسه بمقاله وفعاله فقط, بل بالنظر إليه

“Pengaruh buruk teman bukan sekadar dengan ucapan atau perbuatannya, namun cukup dengan melihatnya.”
(Khulashah Ta’dhim Al-‘Ilmi, hal. 35)

Ibnu Mani’ rahimahullah di dalam kitab Irsyad At-Thullab menulis nasihat khusus untuk penuntut ilmu,

ويحذر كل الحذر من مخالطة السفهاء وأهل المجون والوقاحة وسيئي السمعة والأغبياء والبلداء, فإن مخالطتهم سبب الحرمان وشقاوة الإنسان

“Hindari berteman dengan orang-orang kurang akal, banyak melawak, tidak sopan, buruk perangai, dungu, dan keras kepala. Berteman dengan mereka hanya akan menyebabkan kita gagal.”
(Khulashah Ta’dhim Al-‘Ilmi, hal. 36)

Penulis: Ust. Ahmad Anshori, Lc. ㅤ
•••

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝐊𝐄𝐍𝐈𝐊𝐌𝐀𝐓𝐀𝐍 𝐓𝐄𝐑𝐓𝐈𝐍𝐆𝐆𝐈 𝐃𝐈 𝐒𝐘𝐔𝐑𝐆𝐀 𝐀𝐃𝐀𝐋𝐀𝐇 𝐌𝐄𝐋𝐈𝐇𝐀𝐓 𝐖𝐀𝐉𝐀𝐇 𝐀𝐋𝐋𝐀𝐇 𝐘𝐀𝐍𝐆 𝐌𝐔𝐋𝐈𝐀 5 Nov 2024 8:09 PM (5 months ago)



Penyusun: Raehanul Bahraen

-Dalam pelajaran tauhid, salah satu yang dibahas adalah tauhid asma wa sifat iaitu mengenal Allah melalui nama-nama dan sifat-Nya

-Salah satu sifat Allah adalah memiliki wajah, yang sering sekali kita baca dalil dalam ayat Al-Quran yang menyebut “mengharapkan wajah Allah”[1]

-Ini wajah hakiki, bukan ditakwil (diselewengkan maknanya), hanya saja hakikat dan bagaimana bentuknya kita tidak tahu dan tugas kita hanya meyakini saja bahwa Allah memiliki wajah. Pastilah tidak boleh kita gambarkan walau dengan bayangan bawah mata atau dengan kata-kata. 

Allah Ta’ala berfirman,

لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا الْحُسْنَى وَزِيَادَةٌ وَلا يَرْهَقُ وُجُوهَهُمْ قَتَرٌ وَلا ذِلَّةٌ أُولَئِكَ أَصْحَابُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيهَا خَالِدُونَ

“Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (syurga) dan tambahannya (melihat wajah Allah). Dan muka mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) kehinaan. Mereka itulah penghuni syurga, mereka kekal di dalamnya.” (QS. Yunus: 26)

Makna “ziyadah” (زِيَادَةٌ) adalah tambahan nikmat bagi penduduk syurga iaitu melihat wajah Allah sebagaimana ahli tafsir Ibnu Katsir رحمه الله mentafsirkan, beliau berkata:

وأفضل من ذلك وأعلاه النظر إلى وجهه الكريم

“Tambahan yang paling baik dan tertinggi adalah melihat kepada wajah Allah yang mulia” (Tafsir Ibnu Katsir)

Berikut beberapa dalil lainnya:

1. Seorang mukmin akan berseri-seri melihat wajah Rabbnya di hari kiamat sebagaimana dalam Al-Quran[2]

2. Kenikmatan tertinggi di syurga adalah melihat wajah Allah yang mulia sebagaimana dalam hadith [3]

3. Kita diajarkan berdoa agar dapat melihat wajah Allah, sebagaimana doa Rasulullah ﷺ [4[

4. Orang kafir di hari kiamat akan terhalangi melihat Rabb mereka, sebagaimana dalam Al-Quran [5]

-Perlu diketahui bahawa kita tak akan dapat melihat Allah di dunia. Kita hanya dapat melihat Allah di akhirat setelah manusia merasakan kematian, sebagaimana dalam hadith [6], inilah maksud ayat bahawa Allah tidak dapat dicapai dengan penglihatan mata, iaitu penglihatan mata di dunia, adapun di akhirat maka dapatlah kita melihat wajah Allah yang Mulia [7]

-Maka, cita-citamu harus tinggi iaitu masuk syurga tertinggi dan melihat wajah Allah yang mulia, jangan sampai kita tidak tahu kenikmatan terbesar ini kerana tidak belajar tetapi ingin mendapatkan kenikmatan tertinggi di syurga 

-Semoga kita selalu semangat belajar tauhid, menerapkannya serta mendakwahkannya

Laboratorium RS Manambai, Sumbawa Besar – Sabalong Samalewa

[1] Misalnya hadith:

إن الله حرم على النار من قال لا إله إلا الله يبتغي بذلك وجه الله عز وجل

“Sesungguhnya Allah mengharamkan neraka bagi orang mengucapkan Tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah dengan mengharapkan wajah Allah ‘ﷻ.” (HR. Bukhari dan Muslim).

[2] Allah Ta’ala berfirman,

وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَاضِرَةٌ إِلَى رَبِّهَا نَاظِرَةٌ

“Muka mereka (orang mukmin) pada hari itu berseri-seri. Kepada Rabbnya mereka melihat.” (QS. Al-Qiyamah: 22-23)

[3] Rasulullah ﷺ bersabda,

“Jika penghuni syurga telah masuk syurga, Allah ta’ala berfirman: “Apakah kalian mau tambahan nikmat (dari kenikmatan syurga yang telah kalian peroleh)? 

Bukankah Engkau telah memutihkan wajah-wajah kami? Dan Engkau telah memasukkan kami ke dalam syurga dan menyelamatkan kami dari neraka? 

Kemudian Allah singkap hijab (penutup wajahNya yang mulia), dan mereka mengatakan,

فَمَا أُعْطُوا شَيْئًا أَحَبَّ إِلَيْهِمْ مِنْ النَّظَرِ إِلَى رَبِّهِمْ عَزٌّ

Tidak ada satupun kenikmatan yang lebih kami cintai dari memandang wajah Allah Ta’ala (HR. Muslim)

[4] Doa beliau adalah:

أَسْأَلُكَ لَذَّةَ النَّظَرِ إِلَى وَجْهِكَ

“dan aku memohon kenikmatan memandang wajah-Mu” (HR. An-Nasai, Ahmad , shahih dan lainnya).

[5] Allah Ta’ala berfirman,

كَلَّا إِنَّهُمْ عَنْ رَبِّهِمْ يَوْمَئِذٍ لَمَحْجُوبُونَ

“Sekali-kali tidak, sesungguhnya mereka (orang-orang kafir) pada hari kiamat benar-benar terhalang dari (melihat) Rabb mereka.” (al-Muthaffifin/83:15)

[6] Rasulullah ﷺ bersabda,

تَعَلَّمُوا أَنَّهُ لَنْ يَرَى أَحَدٌ مِنْكُمْ رَبَّهُ عَزَّ وَجَلَّ حَتَّى يَمُوتَ

“Ketahuilah, tidak ada seorangpun di antara kamu yang (bisa) melihat Rabb-nya (Allah) Azza wa Jalla sampai dia mati (di akhirat nanti).” (HR. Muslim).

[7] Ayatnya adalah:
لا تُدْرِكُهُ الأبْصَارُ وَهُوَ يُدْرِكُ الأبْصَارَ وَهُوَ اللَّطِيفُ الْخَبِيرُ

“Dia tidak dapat dicapai (diliputi) oleh penglihatan mata, sedang Dia dapat melihat segala penglihatan itu, dan Dialah Yang Maha Halus lagi Maha Mengetahui” (QS al-An’aam:103).



Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝐒𝐞𝐛𝐚𝐢𝐤-𝐛𝐚𝐢𝐤 𝐏𝐞𝐭𝐮𝐧𝐣𝐮𝐤 𝐀𝐝𝐚𝐥𝐚𝐡 𝐏𝐞𝐭𝐮𝐧𝐣𝐮𝐤 𝐍𝐚𝐛𝐢 ﷺ 3 Nov 2024 1:57 PM (5 months ago)


🎙 Syaikh Prof. Dr. Faishal Ghazawi حفظه الله (imam & khotib Masjidil Haram Makkah Al-Mukarramah) berkata : 

Rasulullah ﷺ setiap memulai khutbah biasanya beliau mengucapkan,

أَمَّا بَعْدُ فَإِنَّ خَيْرَ الْحَدِيثِ كِتَابُ اللَّهِ وَخَيْرُ الْهُدَى هُدَى مُحَمَّدٍ وَشَرُّ الأُمُورِ مُحْدَثَاتُهَا وَكُلُّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةٌ

“Amma ba’du. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah petunjuk Muhammad ﷺ. 

Sejelek-jelek perkara adalah (perkara agama) yang diada-adakan, setiap (perkara agama) yang diada-adakan itu adalah bid’ah, setiap bid’ah adalah kesesatan” (HR. Muslim no. 867)

((Ada beberapa ustaz yang saya follow, biasa memulakan kuliahnya dengan membaca ayat ini - rupanya ini adalah amalan Rasulullah))

Sebahagian manusia ada yang beramal dengan perkara-perkara yang tidak pernah disyariatkan oleh Rasulullah ﷺ. Padahal hal itu terkadang memberatkan bagi dirinya sendiri. 

Agama Islam telah sempurna. Tidaklah ada satupun kebaikan dalam agama ini, melainkan telah dijelaskan oleh Rasulullah ﷺ. Dan perkara apapun yang mendekatkan kita ke syurga, maka Rasulullah ﷺ sudah menjelaskan semuanya. Tanpa kurang sedikit pun.

Maka kewajiban bagi setiap Muslim adalah ittiba' (mengikuti Nabi ﷺ) dalam seluruh ibadahnya. 

Allah ta'ala berfirman,

قُلْ أَطِيعُوا اللَّهَ وَالرَّسُولَ ۖ فَإِنْ تَوَلَّوْا فَإِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْكَافِرِينَ

"Katakanlah (Hai Muhammad): Taatilah Allah dan Rasul-Nya. Jika kamu berpaling, maka Allah tidak menyukai orang-orang yang kafir." [Ali Imran 3: 32]

Semoga Allah Ta'ala memberikan kita taufik untuk sentiasa berjalan di atas petunjuk Nabi-Nya, Rasulullah ﷺ.

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Dah lama tak baca ke bebudak ni tazkirah yang panjang sikit. Hari ni kitorang revise balik pasal bid'ah ❤️

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

𝐓𝐈𝐏𝐒 𝐔𝐍𝐓𝐔𝐊 𝐊𝐄𝐍𝐀𝐋 𝐏𝐀𝐒𝐓𝐈 𝐒𝐄𝐎𝐑𝐀𝐍𝐆 𝐔𝐒𝐓𝐀𝐙 𝐈𝐓𝐔 𝐌𝐀𝐍𝐇𝐀𝐉𝐍𝐘𝐀 𝐁𝐀𝐆𝐔𝐒 𝐀𝐓𝐀𝐔 𝐓𝐈𝐃𝐀𝐊 3 Nov 2024 7:52 AM (5 months ago)





🟢 Menjadi sangat urgen dan sangat penting bagi kita, untuk memilih ustaz yang sudah jelas manhajnya, sebab memang ramai betul ustaz-ustaz di sekitar kita ni. 

Dari satu sisi, syukur alhamdulillah itu bermakna pendakwah semakin ramai, namun perlu berhati-hati juga tentang pegangan yang dibawa tu juga. 

Diantara cara sederhana dan mudah dalam melihat seorang ustaz sunnah, apakah manhajnya bagus atau tidak adalah : 

🟤 1. Lihatlah, bersama siapakah ustaz tersebut berkumpul.. apakah bersama ustaz² yang bermanhaj salaf atau tidak.. kerana seseorang itu berada di atas agama teman dekatnya.

🟣 2.Dari mana ustaz tersebut menimba ilmu, baik almamaternya, maupun para ustaz dan masyikhnya.. Atau siapa tokoh favourite nya.. kerana sumber ilmu akan sangat mempengaruhi pemahaman dan manhaj seseorang.

🔵 3. Dari sisi pendapat, apakah banyak menyelisihi pendapat ulama yg bermanhaj salaf ataukah tidak.. bila banyak sekali pendapatnya yg menyelisihi pendapat ulama yg bermanhaj salaf.. maka itu indikasi bahawa manhaj yg merupakan landasan seseorang dlm menganalisa dalil juga berbeza.

🟠 4. Dari sisi topik dakwah yg disampaikan, apakah perhatiannya besar terhadap tauhid ataukah tidak.. itulah antara pembeza antara dakwah salaf dgn dakwah lainnya.

🔴 5. Dari sisi perhatiannya kepada Ijma’ generasi salaf.. jika tidak memperhatikan sisi ini, maka dia akan bermudah²an dalam membahas sebuah masalah, terutama dalam masalah akidah dan bid’ah.

Cerdaslah dalam memilih ustaz, kerana itu adalah sumber agama kita.. yg terpenting adalah manhajnya.. adapun sisi lain seperti kecerdasan, kaedah penyampaiannya, kuatnya hafalan, dll, maka itu adalah pelengkap.. jangan menjadikan pelengkap sebagai intinya.

Perlu diingat, tdk menjadikannya sebagai ustaz rujukan, bukan bererti membencinya, atau memusuhinya, atau tdk menerima kebenaran darinya.. sebagaimana kita sering merujuk ke doktor tertentu dlm penyakit tertentu, krn kehati-hatian, bukan karena kita benci kepada doktor yg lain.

Tulisan asal : Ust. Musyaffa Ad Dariny Hafizhahullah

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Jika Kalian Tidak Menemukan Aku Di Syurga, Maka Ajaklah Aku Ke Syurga 3 Nov 2024 7:15 AM (5 months ago)

Bismillah,




Malam ni, saya share satu tips supaya kita ada peluang masuk syurga... Iaitu dengan memperbanyakkan bersahabat dengan orang Soleh dan banyakkan belajar dari mereka. 

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Rasulullah ﷺ bersabda tentang syafaat di hari kiamat,

"Setelah orang-orang mukmin itu dibebaskan dari neraka, demi Allah, Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh kalian begitu gigih dalam memohon kepada Allah untuk memperjuangkan hak untuk saudara-saudaranya yang berada di dalam neraka pada hari kiamat. 

Mereka memohon: Wahai Tuhan kami, mereka itu (yang tinggal di neraka) pernah berpuasa bersama kami, shalat, dan juga haji.

Dijawab: ”Keluarkan (dari neraka) orang-orang yang kalian kenal.” Hingga wajah mereka diharamkan untuk dibakar oleh api neraka.

Para mukminin inipun MENGELUARKAN BANYAK SAUDARANYA yang telah dibakar di neraka, ada yang dibakar sampai betisnya dan ada yang sampai lututnya.

Kemudian orang mukmin itu lapor kepada Allah, ”Ya Tuhan kami, orang yang Engkau perintahkan untuk mengeluarkannya dari neraka, sudah tidak tersisa.”

Allah berfirman, ”Kembali lagi, keluarkanlah yang masih memiliki iman seberat dinar.”

Maka dikeluarkanlah orang mukmin banyak sekali yang disiksa di neraka. Kemudian mereka melapor, ”Wahai Tuhan kami, kami tidak meninggalkan seorangpun orang yang Engkau perintahkan untuk dikeluarkan…” (HR. Muslim no. 183).

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Jadi, perhatikanlah sahabat-sahabat kita, adakah mereka ni mahu mengajak kita ke majlis ilmu, atau asyik ajak enjoy aje? 

Ada tak mereka mengajak kita meninggalkan maksiat atau malah menggalakkan lagi buat dosa?

Ada tak mereka ajak kita buat kebaikan atau mereka mengejek kita pula ketika kita cuba nak buat sesuatu kebaikan? 

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Tugas Pendakwah Hanya Menyampaikan 30 Oct 2024 4:08 AM (5 months ago)

Bismillah,



 


𝐓𝐔𝐆𝐀𝐒 𝐊𝐈𝐓𝐀 𝐇𝐀𝐍𝐘𝐀 𝐌𝐄𝐍𝐘𝐀𝐌𝐏𝐀𝐈𝐊𝐀𝐍
(Dalam nota ini juga dinyatakan dua jenis hidayah) 

Syaikh Abdurrahman As-Sa’diy menjelaskan bahawa tugas kita hanya menyampaikan, 

+ 𝘢𝘱𝘢𝘣𝘪𝘭𝘢 𝘥𝘪𝘵𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢 𝘮𝘢𝘬𝘢 𝘢𝘭𝘩𝘢𝘮𝘥𝘶𝘭𝘪𝘭𝘭𝘢𝘩,

+ 𝘢𝘱𝘢𝘣𝘪𝘭𝘢 𝘥𝘪𝘵𝘰𝘭𝘢𝘬, 𝘮𝘢𝘬𝘢 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘣𝘶𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘦𝘸𝘢𝘫𝘪𝘣𝘢𝘯 𝘬𝘪𝘵𝘢 (𝘮𝘦𝘯𝘨𝘶𝘣𝘢𝘩 𝘱𝘢𝘬𝘴𝘢). 

Beliau berkata,“Tugas kami hanyalah menyampaikan dengan ilmu yang jelas, kami lakukan dan kami jelaskan bagi kalian. Apabila kalian mendapat hidayah, maka itulah keberuntungan dan taufik bagi kalian. Apabila kalian tetap tersesat, maka tidak ada kewajiban bagi kami lagi (mengubah paksa).” [Lihat Tafsir As-Sa’diy]

Menyampaikan dengan ilmu ilmiah dengan cara yang lembut dan hikmah :
Inilah yang disebut dengan “𝒉𝒊𝒅𝒂𝒚𝒂𝒉 𝒂𝒍-𝒊𝒓𝒔𝒚𝒂𝒅 𝒘𝒂𝒍 𝒃𝒂𝒚𝒂𝒏”

Semua orang memberikan hidayah ini dengan ilmu, sebagaimana firman Allah pada Rasul-Nya ﷺ,

وَإِنَّكَ لَتَهْدِي إِلَىٰ صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

“Dan sesungguhnya kamu benar-benar MEMBERI HIDAYAH/petunjuk kepada jalan yang lurus” (Asy-Syuuraa: 52).

Adapun memberikan hidayah untuk mengubah orang lain :
Maka ini hak khusus Allah
Iaitu memberikan “𝑯𝒊𝒅𝒂𝒚𝒂𝒉 𝒂𝒕-𝒕𝒂𝒖𝒇𝒊𝒒”
Bahkan Nabi ﷺ tidak dapat memberikan hidayah ini.

Sebagaimana firman Allah,

“Sesungguhnya engkau (Muhammad) TIDAK akan dapat MEMBERI HIDAYAH (petunjuk) kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi hidayah kepada orang yang Dia kehendaki, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mahu menerima petunjuk”. (Al Qashash/28 : 56)

Berdakwah itu sederhana
Apabila diterima Alhamdulillah
Apabila ditolak, jangan dipaksa menerima
Jangan dimusuhi tetapi didoakan
Kerana ia masih saudara kita se-Islam

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Jangan menolak nasihat dari orang lain dengan kesombongan 25 Oct 2024 8:44 PM (6 months ago)

Bismillah,

UCAPAN YANG PALING DI BENCI ALLAH TA’ALA

Ada masa, bila kita dinasihati untuk kembali/menuju ke jalan Allah..., kita rasa nak balas semula, "Betulkan diri sendiri tu dulu", "Kau siapa nak nasihat aku?", "Diri sendiri pun tak betul, nak nasihat orang!" Dan yang sewaktu dengannya. 

Perbuatan itu adalah termasuk dalam satu kesombongan dan Rasulullah telah pun menegur tentang ini kepada kita juga telah difirmankan oleh Allah dalam ayat di bawah... 

Sombong dan menolak seruan orang yang menyeru kepada jalan Allah Ta’ala di antaranya di tunjukkan oleh orang-orang durhaka dari umat Nabi Nuh ‘alaihis salam. 

Sebagaimana di sebutkan dalam Al-Qur’an.

ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺏِّ ﺇِﻧِّﻲ ﺩَﻋَﻮْﺕُ ﻗَﻮْﻣِﻲ ﻟَﻴْﻠًﺎ ﻭَﻧَﻬَﺎﺭًﺍ، ﻓَﻠَﻢْ ﻳَﺰِﺩْﻫُﻢْ ﺩُﻋَﺎﺋِﻲ ﺇِﻟَّﺎ ﻓِﺮَﺍﺭًﺍ، ﻭَﺇِﻧِّﻲ ﻛُﻠَّﻤَﺎ ﺩَﻋَﻮْﺗُﻬُﻢْ ﻟِﺘَﻐْﻔِﺮَ ﻟَﻬُﻢْ ﺟَﻌَﻠُﻮﺍ ﺃَﺻَﺎﺑِﻌَﻬُﻢْ ﻓِﻲ ﺁﺫَﺍﻧِﻬِﻢْ، ﻭَﺍﺳْﺘَﻐْﺸَﻮْﺍ ﺛِﻴَﺎﺑَﻬُﻢْ ﻭَﺃَﺻَﺮُّﻭﺍ ﻭَﺍﺳْﺘَﻜْﺒَﺮُﻭﺍ ﺍﺳْﺘِﻜْﺒَﺎﺭًﺍ

Nuh berkata : 

“Ya Tuhanku Sesungguhnya aku telah menyeru kaumku malam dan siang. Maka seruanku itu hanyalah menambah mereka lari (dari kebenaran). 

Setiap kali aku menyeru mereka (kepada iman) agar Engkau mengampuni mereka, mereka memasukkan jari mereka ke dalam telinganya dan menutupkan bajunya (kemukanya) dan mereka tetap (mengingkari) dan sangat menyombongkan diri”. 

(📖QS. Nuh: 5-7).

Semoga kita bukan termasuk kepada orang-orang yang menyombongkan diri dan berpaling dari kebenaran. 

Perlu diingat juga ya, jika mereka sebut jalan yang mereka tunjuk adalah jalan Allah maka kita ada hak untuk tahu dalil dari ajakan mereka tersebut. Jika ternyata mereka tidak dapat membawa dalil, tolaklah dengan kebaikan, bukan dengan kesombongan. 

Nabi ﷺ, beliau bersabda :

ﻟَﺎ ﻳَﺪْﺧُﻞُ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔَ ﻣَﻦْ ﻛَﺎﻥَ ﻓِﻲ ﻗَﻠْﺒِﻪِ ﻣِﺜْﻘَﺎﻝُ ﺫَﺭَّﺓٍ ﻣِﻦْ ﻛِﺒْﺮٍ ﻗَﺎﻝَ ﺭَﺟُﻞٌ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞَ ﻳُﺤِﺐُّ ﺃَﻥْ ﻳَﻜُﻮﻥَ ﺛَﻮْﺑُﻪُ ﺣَﺴَﻨًﺎ ﻭَﻧَﻌْﻠُﻪُ ﺣَﺴَﻨَﺔً ﻗَﺎﻝَ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﺟَﻤِﻴﻞٌ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﺠَﻤَﺎﻝَ ﺍﻟْﻜِﺒْﺮُ ﺑَﻄَﺮُ ﺍﻟْﺤَﻖِّ ﻭَﻏَﻤْﻂُ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ

“Tidak akan masuk syurga seseorang yang di dalam hatinya terdapat kesombongan sebesar biji sawi. Ada seseorang yang bertanya, Bagaimana dengan seorang yang suka memakai baju dan sandal yang bagus ? 

Beliau menjawab, Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. Sombong adalah menolak kebenaran dan meremehkan orang lain”. 
(📚HR. Muslim no. 91).

Semoga Allah Ta'ala memberi taufiq dan hidayah kepada kita semua. Aamiin..




Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Kita lebih hina dari diri kita hari ini jika bukan kerana kurnia Allah 25 Oct 2024 8:15 PM (6 months ago)

Bismillah,

TAZKIYATUN NUFUS

📝🌹Nasihat Syaikh Ibnu Bazz

Kalaulah bukan kerana keutamaan dan kurnia dari Allah, sungguh keadaan kamu akan menjadi lebih jelek dibandingkan dengan keadaan kamu sekarang.

Jika kamu adalah org faqir , kalaulah bukan kerana kurnia Allah, tentulah keadaan kamu akan lebih jelek daripada itu.
 
Jika kamu adalah orang yang banyak kekurangan, kalaulah bukan kerana kurnia Allah, sudah tentu keadaan kamu akan lebih jelek lagi.

Dan jika kamu adalah orang yang hina , kalaulah bukan kerana kurnia dari Allah , sudah tentu kamu akan menjadi lebih hina lagi.

Dan begitulah seterusnya...

Maka setiap manusia hendaklah memuji Allah subhaanahu wata'ala atas segala yg telah Allah berikan yang berupa nikmat-nikmat yang besar dan kebaikan yang banyak.

Dan hendaklah dia istiqamah untuk mentaati Rabbnya.

Dan hendaklah dia sentiasa menjaga perintah perintah Allah dan berhenti daripada larangan laranganNya.

Dan hendaklah dia sentiasa meminta kepada Allah agar sentiasa istiqamah diatas alhaq.



Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Bagaimana jika kita selalu dapat ujian berulangkali? 25 Oct 2024 5:59 PM (6 months ago)

Bismillah,

Jika kita ni selalu dapat ujian yang berulang-ulang, cuba ambil iktibar dengan dua kisah Nabi ini : 

1. Nabi Adam, duduk dalam nikmat tiada tara (di syurga) - tiba-tiba nikmat itu hilang kerana dikeluarkan dari syurga
2. Nabi Yunus, diuji dengan kaum dan rasa marah sangat dengan kaumnya itu, lepas marah - putus asa dan kemudian lari dari kaumnya. 

Kedua-duanya menyesali kesalahan. Mereka bertaubat dan bangun dari ujian Allah itu.  

Banyakkan taubat bila berdepan dengan ujian. Berusaha untuk redha dengan ketentuan Ilahi dengan mensucikan-Nya (tidak menyalahkan Allah atas kejadian yang menimpa). In Shaa Allah, dengan itu Allah bantu untuk kita bangun dari apa jua ujian yang kita hadapi. 

Bolehlah kita sama-sama kerap berdoa dengan lafaz taubat Nabi Adam dan Nabi Yunus seperti di bawah ini.



 

P

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Bagaimana Mahu Taat Pada Suami Sedangkan Isteri Membencinya 24 Jun 2022 5:20 PM (2 years ago)

Bismillah,
Selepas beberapa diskusi, saya memberi kesimpulan.. 

Bila menjadi seorang yang tabah dan sabar dengan kerenah suaminya, pasti akan sampai saat akan timbul benci dihatinya pada suami. Ia tidak mustahil. Cuma sayang tidak semua suami menghargai ketabahan isteri. Lalu kebencian itu bakal terhasil. Perkara ni suamilah perlu ambil kira.

Lalu disoal pula : 

Bila dah benci dan dendam mcm mana nak taat lg..can u imagine?

Sebenarnya saya tiada jawapan pasti tapi saya yakin ini jawapan yang betul. 

Taat boleh berlaku jika dibuat kerana Allah
Bukan kerana suami
Ada beza disitu




Ya.. Ia adalah situasi yang sukar. Tapi segalanya mungkin jika dibuat kerana Allah.. 

Tinggalkanlah suami itu di'ajar' oleh Allah atas kelakuannya.




Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Jom Lazimkan Solat Dhuha 23 Jun 2022 8:17 PM (2 years ago)

Bismillah,

Solat Dhuha

Pertama
orang yang solat Dhuha akan diampuni dosa-dosanya oleh Allah. 

“Barangsiapa yang selalu mengerjakan solat Dhuha niscaya akan diampuni dosa-dosanya walaupun sebanyak buih di lautan.” 

(HR. Turmudzi)

Kedua
Barangsiapa yang menunaikan solat Dhuha ia tergolong sebagai orang yang bertaubat kepada Alah. 

“Tidaklah seseorang selalu mengerjakan solat Dhuha kecuali ia telah tergolong sebagai orang yang bertaubat.” 

(HR. Hakim).

Ketiga
Orang yang menunaikan shalat Dhuha akan dicatat sebagai ahli ibadah dan taat kepada Allah. 

“Barangsiapa yang solat Dhuha dua rakaat, maka dia tidak ditulis sebagai orang yang lalai. Barangsiapa yang mengerjakannya sebanyak empat rakaat, maka dia ditulis sebagai orang yang ahli ibadah. Barangsiapa yang mengerjakannya enam rakaat, maka dia diselamatkan di hari itu. Barangsiapa mengerjakannya delapan rakaat, maka Allah tulis dia sebagai orang yang taat. Dan barangsiapa yang mengerjakannya dua belas rakaat, maka Allah akan membangun sebuah rumah di surga untuknya.” 

(HR. At-Thabrani).

Keempat
Orang yang istiqamah melaksanakan solat Dhuha kelak ia akan masuk syurga lewat pintu khusus, pintu Dhuha yang disediakan oleh Allah. 

“Sesungguhnya di dalam syurga terdapat sebuah pintu bernama pintu Dhuha. Apabila Kiamat telah tiba maka akan ada suara yang berseru, ‘Di manakah orang-orang yang semasa hidup di dunia selalu mengerjakan shalat Dhuha? Ini adalah pintu buat kalian. Masuklah dengan rahmat Allah Subhanahu Wata’ala.” 

(HR. At-Thabrani).

Kelima
Allah mencukupkan rezekinya. 

“Wahai anak Adam, janganlah engkau merasa lemah dari empat rakaat dalam mengawali harimu, niscaya Aku (Allah) akan mencukupimu di akhir harimu.” 

(HR. Abu Darda`).

Keenam
Orang yang mengerjakan solat Dhuha ia telah mengeluarkan sedekah. 

“Hendaklah masing-masing kamu bersedekah untuk setiap ruas tulang badanmu pada setiap pagi. Sebab tiap kali bacaan tasbih itu adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada yang ma’ruf adalah sedekah, mencegah yang mungkar adalah sedekah. Dan sebagai ganti dari semua itu, maka cukuplah mengerjakan dua rakaat sholat Dhuha.” 

(HR Muslim).



 

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Maafkan Dulu, Kemudian Nanti Akan Melupakan 23 Jun 2022 8:05 PM (2 years ago)

Bismillah,




Sehari ini asyik terlintas ingatan teman-teman fb tentang memberi maaf, artikel di majalah malah Celik Hati di tv9 tadi. Pasti ada sebabnya kenapa Allah temukan saya dengan topik ini. Lalu saya terfikir, adekah aku masih menyimpan dendam kepada sesiapa?

Akibat dari menyuruh diri berfikir maka keluar habis nama mereka2 yang baru buat hal dengan saya huahuahua. Saya rasa, kalau saya paksa diri lebih lama lagi, mesti orang yang dah lama buat hal dengan saya pun boleh saya ingat. Adeilah, banyak keladak rupanya aku ni. 

Memaafkan tidak semestinya melupakan bukan? Sekarang saya keliru kalau kita memaafkan, bolehkah kita melupakan? Konpius mak.. 

Sebenarnya, saya rasa saya dah boleh memaafkan tetapi memori pada kejadian dukacita tu tetap ada. Memori ni saya yakin boleh hilng seandainya kita benar-benar memaafkan malah menyayangi pula. Saya xpasti ada kajian ke tak dalam hal ni tapi saya andaikan begini sahaja. 

Sebagai contoh, sebagai isteri atau ibu pasti ada saja kelakuan suami dan anak yang menyakitkan hati. Tetapi saya dengan mudah dapat melupakannya setelah beberapa lama. Bilamana terpandang diari lamapun, adakala saya xboleh recall langsung cerita duka yang membuatkan saya menulis itu. 

Saya masih ingat bagaimana saya beria2 menangis membaca diari itu dulu. Tapi sekarang saya baca pun saya xfaham padahal saya yang melaluinya dulu huhuhu. Jadi, saya membuat kesimpulan sendiri bahawa pada benda yang saya masih ingat itu, kemaafan yang saya beri hanyalah separuh. Sekadar untuk membahagiakan diri sendiri. 

Alangkah lebih bahagia jika dapat melupakan semua kesalahan orang pd kita. Ini akan menjadi batu asas supaya orang dengan mudah juga memaafkan kita. Ini adalah kerana, kita bukan manusia yang sempurna sentiasa saja ada salahnya dan selalu mengharapkan supaya diberi maaf serta peluang kedua untuk membaiki diri. 

Menurut satu artikel yang saya baca pagi tadi, kita mesti setel dengan ibu, bapa, suami dan anak2 iaitu dengan memaafkan salah mereka dan juga meminta maaf salah kita sendiri kepada mereka. Bagi mereka ini, sekiranya susah nak setel bayangkan kita berada bersama mereka dihadapan Kaabah. Luahkan segalanya dalam visualisasi itu dan seterusnya lakukannya secara real dengan berhadapan dengan mereka. Jika dilakukan dengan sepenuh penghayatan, insya Allah masalah terbesar dalam hidup kita akan beransur pergi. 

Sesungguhnya memori duka itu akan pergi juga dengan cara kita memberi peluang bahagia kita bersama orang yang bersalah itu. Ia akan dapat tercapai dengan kita membalas tuba yang diberi oleh mereka dengan madu. Jom bersama cari kekuatan itu. Semoga api derita dari permusuhan akan berlalu pergi juga.


 

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Nota Tafsir az-Zumar ayat 50-60 22 Jun 2022 8:14 AM (2 years ago)

Bismillah,



 

Nota Kuliah Tafsir
#notakuliahtafsir

Surah Az-Zumar ayat 50-60

Sifat golongan yang kufur kepada Allah, bila mereka dapat nikmat mereka rasa itu adalah hasil dari kepandaian dan kemahiran serta ilmu mereka. Sifat ni akan menyebabkan manusia tu jadi takabbur. Mereka elak dari terima benda tu semua pada Allah. 

Oleh itu banyakkan syukur kepada Allah.

Azzumar 50
Allah beritahu bila seseorang itu dapat nikmat, mereka rasa itu hasil dari kepandaian mereka. Ini adalah kalimah takabbur. Orang seperti ini ada sejak zaman Nabi sehingga zaman ini. Contohnya Qarun. 
- apa yang mereka usahakan tak akan dapat menyelamatkan mereka 
- Lalu ditimpa ke atas mereka azab hasil dari apa saja amalan buruk mereka di dunia.
- Maka, ahli Makkah perlu tahu bahawa azab itu akan menimpa mereka juga seperti yang kena pada orang yang terdahulu 
- Mereka ini tak akan dapat melemahkan Allah untuk terlepas dari azab Allah (di dunia boleh lah kalau nak lari dari polis dll)

Ayat 52
- Dalil aqli
- Tidakkah mereka tahu bahawa Allah yang melapangkan rezeki kepada siapa yang dikehendaki dan menyempitkan kepada sesiapa yang dikehendaki. Keduanya adalah ujian kerana dunia adalah tempat ujian dan akhirat adalah tempat balasan
- Sifat orang yang beriman adalah selalu tadabbur ayat al-Quran dan mereka ambil manfaat dari ayat Allah

Ayat 53
- keampunan dosa ada dua kaedah
- Satu - Allah boleh je ampunkan dosa yang tidak bertaubat pun kecuali dia syirik, tapi jangan buat dosa sebab ni sebab kita tak tau siapa yang beruntung begini
- Dua - Allah mengampuni mereka yang bertaubat dan berbuat amal soleh walaupun sering berbuat dosa
- Sifat rahmat Allah mengatasi murkaNya
- Jadi, jika melakukan kesalahan yang paling berat, jangan putus asa mengharapkan rahmat dari Allah. 
- Jangan hukum seseorang tu ahli neraka - ini menghukum
- Memberitahu sifat ahli neraka begitu begini - ini menyatakan hukum 
- Menyatakan hukum dan menghukum dua perkara berbeza
- Dosa orang yang kufur dan syirik tetap akan diampunkan jika bertaubat

Ayat 54 
- Allah arahkan hambaNya bertaubat dan melakukan amal
- Hendaklah hambaNya kembali semula kepada Nya
- Taubat adalah amalan hati, istighfar amalan lidah. Kalau istighfar banyak tapi tidak taubat dengan sebenar maka tidak bererti permohonan maaf itu
- Sebab tu kena sedar kesalahan apakah yang kita buat, mohon taubat atas kesalahan itu, bukan lafaz istighfar begitu saja
- Aslimulahu - serah diri bulat-bulat kepada Allah dan bersedia menerima tauhid
- Makna lain - ikhlas dalam melakukan ayat sebelum azab menimpa
- Bila azab datang, hamba tidak boleh lari dari azab itu

Ayat 55
- Allah arahkan hambaNya ikut wahyu dan arahan Allah
- Seandainya wahyu diikuti maka manusia tidak akan mati tanpa ada persiapan
- Hendaklah kamu ikut sahaja ahsan (wahyu yang terbaik dari al-Quran iaitu aqidah) dan dihuraikan oleh Nabi melalui hadisnya sebelum azab menimpa kamu secara tiba-tiba

Ayat 56
- supaya di akhirat nanti tidaklah perkara ini diucapkan, “Alangkah ruginya aku atas kecuaian aku yang dilakukan di dunia 
- Kalimah ini akan diucapkan oleh orang yang jauh dari ikut wahyu

Ayat 57
- satu lagi perkataan, “Kalaulah Allah beri petunjuk kepada ku, nescaya aku termasuk dalam golongan yang bertaqwa

Ayat 58
- atau ayat ini, “Jika kami dapat kembali ke dunia, tentu kami akan menjadi orang yang baik (dari sudut aqidah dan amalan kerana jika aqidah betul, amalan pun betul)
- Mana ada lagi dunia ketika itu kerana dunia akan hancur 
- Kalimah ini adalah kalimah penyesalan 

Ayat 59
- Telah datang kepada mu ayat ku tapi kamu mendustakannya dan kamu sombong tidak mahu mengikuti dan menerimanya. 
- Orang yang dah dapat nikmat di akhirat tak mau dah balik ke dunia kecuali orang yang syahid, nak lagi balik ke dunia dan syahid lagi sebab mahu nikmat di akhirat digandakan

Ayat 60
- pada hari kiamat nanti kamu akan dapat melihat orang yang berdusta atas nama Allah (dia kata benda bukan agama tu adalah agama)
- Wajah mereka kehitaman
- Neraka memang tempat kediaman yang sesuai untuk orang yang sombong 
- Allah akan menyelamatkan orang yang jaga diri mereka dari syirik, disana tidak akan lagi susah dan sedih






Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Cukuplah Allah bagiku - Motivasi utama setiap Muslim 23 Jun 2021 3:30 PM (3 years ago)

Bismillahirrahmanirrahim 



Sama ada seseorang itu berfikiran positif atau sebaliknya, adalah kerana seseorang itu sendiri decide untuk dirinya. 

Kita yang pilih kita bagaimana... mahu positif atau sebaliknya. 

Untuk menjadi seorang yang positif, perkara pertama hendaklah selalu duduk dalam kalangan mereka yang positif, membaca perkara yang positif, usaha bercakap dengan positif. 

Pun begitu, ada yang terjerat katanya sebab pasangan (suami isteri) tidak memberi support yang betul. Paling sebal, kita tidak boleh lari darinya. Terkurung dalam rumah sendiri dan sentiasa diberi tekanan.

Kalau begini, agak-agak boleh positif kah? 

Jawapannya, boleh. 

Bagaimana? 

…Cukuplah Allah bagiku. Tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku bertawakal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki Arsy yang agung.”(At-Taubah [9]: 129)

Dalam keadaan sekarang, semua orang pun terkurung di rumah. Sesak dengan tugasan bekerja dari rumah, masalah mengatur anak yang melalui pdpr, pasangan yang tidak membantu, duit mengalir bagaikan air.... Sesak bukan? 

Tapi berpatah balik ke ayat di atas. Cukuplah Allah bagiku... Dalami lagi ayat ini. Rasakan cinta Ilahi itu. Kerna, hakikatnya kita sebagai hamba, itu saja yang kita perlukan. 

Banyak cara untuk menutupi kesedihan yang berlarut-larut itu. Ini antara yang dicadangkan oleh guru-guru saya. 

1. Qiamullail
2. Baca Al-Quran

Kedua ini, buat saja. Kalau kita belum rasa manisnya, buat lagi. 

Bersunyi-sunyi dengan Allah di waktu malam, mengadu apa saja yang tidak dapat diadukan pada manusia lebih melegakan. Jika belum rasa, buat lagi. Menangislah semahunya. 

Begitu juga mengaji.. tidak tahu mahu baca surah mana, ayat mana. Selak saja mana-mana ayat pun. Hayati tafsirnya juga jika boleh. Tujukan semua ayat itu pada diri kita. 

Kelak, bahagia itu akan kita ketemu jua. Kita akan kurang mengeluh. Kita akan mahu ingat yang indah-indah saja. Sungguh... 

Sebenarnya jalan keluar dari masalah adalah semudah itu. Tidak perlu sampai terjun dari tempat tinggi. Bukalah hati kita untuk hidayah cinta kasih dari Allah sampai kepada kita. 


Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Buku Jangan Bersedih : La Tahzan 29 Apr 2021 5:44 PM (3 years ago)




Bismillahirrahmanirrahim, 

Alhamdulillah, dalam Ramadhan ni, saya mula membaca buku semula. Susah juga nak disiplin membaca ni. Anak sebenarnya bukan alasan sebenarnya. Bagi diri saya, yang buat saya lambat membaca ni, adalah...asal membaca je rasa nak menulis. Tapi bukanlah ada masa sangat nak menulis ni hehe.. 

So, saya akan highlight point yang saya rasa sangat menarik. Tulis ke tak tulis, kira belakang. Sebenarnya yang pentingnya adalah diri kita sendiri dulu. Bila kita dapat ilmu, sibuk sangat nak share balik pada orang padahal diri sendiri belum apply pun. Hehe... eh, ni tak kata kat orang. Ku kata diri ku sendiri. 

Baik, ini buku yang sedang saya baca. La Tahzan, Jangan Bersedih. 

Serius..dulu buku ni saya pandang sebelah mata dan tak terasa nak beli pun sampailah satu masa, banyak cabaram saya hadapi sampai rasa tak tertanggung. Waktu tu kak Adilah Bushro advice saya baca buku ni. 

Waktu yang sama, Syuhairah Hamzah juga suruh saya baca buku The 7 Habits of Highly Effective People. Tapi mentaliti waktu tu, mentaliti miskin lagi. Disebabkan time tu saya rasa duit lagi baik buat bayar ke lain, saya tak beli pun. Alhamdulillah, advice diorang tu saya ingat. 

Tak lama, saya jumpa buku ni di rak buku di kedai buku berdekatan. Harga buku La Tahzan ni tak mahal mana pun. Allahu syukur! Dan kebetulan time tu, walaupun ada mentaliti miskin, ada selit juga sikit rasa nak berubah maka pejam mata dan beli aje. 

Tapi, nak jadi cerita, tak selak pun buku ni sampailah sekarang ni...sekarang yang fasa hidup saya tenang walau apa pun status kewangan, pekerjaan, kekeluargaan dll semua tu. 

Dan saya menyesal sebab tak baca lebih awal....

Tau kenapa menyesal?

Sebab hikmah yang saya temukan dalam buku ni, saya jumpa dengan susah payah dengan cara lain. Misal katalah tempohari saya baca buku ini dengan benar, saya tak perlu dah belit-belit belajar sana sini, tunggu depan phone dan belajar ilmu tu dari orang tertentu.

Tapi, tak apa je... sebab ini jalan yang ALLAH dah aturkan dalam hidup saya. Saya redha dengan semua tu, in syaa ALLAH. 

Buku ni ada 281 subtopik. 

Topik pertama adalah RENUNGKANLAH DAN BERSYUKURLAH

Topik ini yang saya hayati dengan benar bila berguru secara maya. Dia memang akan jadi anchor dalam mendapat kebahagiaan. Maksud saya, kalau tak Apa pointnya? Nantilah saya share lagi dalam post lain. 

Topik kedua tajuknya YANG LALU, BIARLAH BERLALU

Dan sungguh, dalam belajar ilmu peningkatan diri tu, antara yang saya belajar untuk lepaskan masa lalu. Ini pun penting sebab ramai orang sekarang tak bahagia sebab bawa masa lalu dalam kehidupan sekarang. 

Topik ketiga pula HARI INI MILIK ANDA

Lebih dahsyat bila orang yang bawa masa lalunya, kemudian risau pula masa depan sampai dia lupa dia ada hari ini untuk hidup. 

Menarik kan?

Bagi saya, penulis (Dr 'Aidh Abdullah Al-Qarni) telah membantu mereka yang buat kelas pembangunan diri ni dengan baik. Beliau point out the subject dan mereka ini kembangkan supaya masyarakat hadam. Masya ALLAH. 

Sebelum saya tutup penulisan ini, sekadar nak selit satu soalan. Adakah kalian punya masa untuk membaca? Nak tak selami lagi isi buku ni?
 

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Dengki Pada Orang Lain Hanya Menyakiti Hati Sendiri 19 Dec 2020 6:07 PM (4 years ago)

Bismillah,




 Dengki ni, sesuatu yang meletihkan betul tak? 

But still, ramai yang selalu je dengki ntah kenapa... 

Kalaupun kita dengki, ia tetap takkan mengurangkan rezeki/kelebihan seseorang tu. Sebab Allah dah atur rezeki orang tu begitu. Dengki kita tak akan mengurangkan apa yang ada pada orang. 

Betul, boleh je kita nak sekat dengan perbuatan jahat tapi kita boleh bahagia ke dengan jadi jahat? Lagipun, siapa kita yang nak sekat rezeki orang tu? Kerja bagi rezeki ni adalah kerja Tuhan. Kita kena ingat, kita ini makhluk saja... 

Dah jadi fitrah dah, jika kita ada emosi negatif, kita tak kan bahagia. Kita mungkin boleh gembira, tapi gembira tu palsu saja pun... 



Didiklah hati dengan sifat yang mulia. Belajar bersyukur dengan rezeki orang lain. Doakan kelebihan yang dia dapati itu dapat membawa dia lebih dekat dengan Allah. 

Hayati hadis ini : 

Daripada Abi Darda’ RA, bahawa Rasulullah SAW bersabda:

مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يَدْعُو لِأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ، إِلَّا قَالَ الْمَلَكُ: وَلَكَ بِمِثْلٍ

Maksudnya: “Tidak ada seorang hamba yang muslim apabila berdoa kepada saudaranya yang berjauhan (tanpa pengetahuannya), melainkan malaikat berkata kepadanya: dan bagi kamu sepertinya (seperti yang didoakan)”. [Riwayat Muslim (4912)]

Daripada Safwan bin Abdillah RA, bahawa Nabi SAW bersabda:

دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ، عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ كُلَّمَا دَعَا لأَخِيهِ بِخَيْرٍ، قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ: آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ

Maksudnya: “Doa seseorang muslim untuk saudaranya secara berjauhan (tanpa pengetahuannya) adalah mustajab. Di kepalanya (yang berdoa) terdapat malaikat yang diwakilkan kepadanya, setiap kali dia berdoa kepada saudaranya dengan kebaikan maka malaikat yang diwakilkan itu akan berkata: Amin dan bagi engkau seperti itu juga (sama seperti apa yang didoakan itu)”. [Riwayat Muslim (4914)]


Sebaiknya, selalulah berdoa untuk diri kita dan yang di sekitar kita daripada sibuk berdengki kepada orang lain... 

Firman Allah SWT:

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

Maksudnya: “Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu mengenai Aku maka (beritahu kepada mereka): sesungguhnya Aku (Allah) sentiasa hampir (kepada mereka); Aku perkenankan permohonan orang yang berdoa apabila ia berdoa kepadaKu. Maka hendaklah mereka menyahut seruanku (dengan mematuhi perintahKu), dan hendaklah mereka beriman kepadaKu supaya mereka menjadi baik serta betul”. [al-Baqarah:186]
 

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

UJIAN HIKMAH KEMANISAN 31 Mar 2019 1:20 AM (6 years ago)

Bismillah,


Sungguh berhutang itu bukanlah sesuatu yang menyeronokkan. Namun, setelah terjebak ke dalamnya, saya mula akur dengan kehendak Tuhan yang mahu saya belajar sesuatu di sini. Saya masih beruntung kerana duit modal yang saya pinjam dahulu tidak hapus begitu sahaja. Ramai orang lain yang tanggung lebih dahsyat dari saya.

And....this is my struggle. Saya perlu memilih untuk hidup terseksa, atau keluar dari perasaan itu dan berjiwa positif untuk melaluinya. Adakah payah? Usah ditanya. Saya tidak mahu mencabar kalian untuk berada dalam kotak dimana saya berada. Saya akui, andai bukan kerana ada ibubapa, kaum keluarga dan sahabat-sahabat seperti kalian yang selalu berada bersama saya, maka, tidaklah saya masih disini dan masih mampu tersenyum lagi.

Ebook ini, dicadangkan oleh seorang mentor penulisan yang saya sanjungi, Puan Masayu untuk dibukukan. Saya menyenaraikan tajuk lain tapi beliau meminta saya menulis tajuk ini. Puas pulas saya fikirkan untuk apa saya membuat penulisan ini kerana ternyata saya belum berjaya keluar dari kemelut ini....

Tapi, setelah merangka beberapa tajuk kecil, saya merasakan ada sesuatu yang perlu saya sampaikan pada anda semua.

Mungkin, sekadar untuk memberitahu rasa deritanya berhutang itu...
Mungkin juga, untuk membantu kalian mencari jalan yang kelihatan tertutup...
Mungkin, untuk menemukan potensi dalam diri kalian meskipun terhina di dalam lembah hutang...

Moga ada manfaatnya buat kalian yang membaca.

Nashkah ini adalah dalam bentuk e-book, buku di alam maya. Ia boleh dibaca terus melalui komputer, gajet dan handphone.

Sekiranya anda mahu membelinya, sila WhatsApp saya dengan klik link ini :

http://www.wasap.my/60199515058

Email yang berisi ebook ini akan diemailkan dalam tempoh 1-2 hari selepas pembayaran anda disahkan.

Nota : Harga ebook ini adalah RM 30

Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Bagaimana Mahu Mudah Bangun Untuk Tahajjud Qiamullail 26 Feb 2019 5:35 AM (6 years ago)

Bismillah, saya nak share soalan seorang senior pulak.
Senior : Salammmm. Akak nk tips lagi. Jgn gelakkk. Ive been trying to bgn qiam. Tapi asek gagal. Jaga... Tapi tido balik
Takdak kekuatan. Kena kurangkan makan ka? Kadang tido awal dah, Jaga kol 5... Dapat istigfar 2-3 kali... Bum tido balik. Nk bgn pi wudhuk punya berat. Tlg doakan kakak mu. Serius ni
Ai : Kak, mcm mana nk cakap ek? Ekceli saya pun baru bermula bila start pindah sini.. dalam setahun setgh. Sbnrnya yg berat tu bukan benda lain dah tapi adalah diri kita sendiri aje kak. Kot mana2 pun memang kena paksa diri di peringkat awal.
Awal2 tu memang main paksa aje. Buat pun setakat tahajjud then stop sambung buat kerja lain plak.. Walaupun sekadar paksa saya perasan memang licin kerja rumah saya... Bila sehari berlalu dengan baik, kita akan rasa yes esok aku nak lagik!
Senior : Akk gerak sendiri... Awak bertuah husband sealiran. Baik pija. Paksa je kan. Biasakan dulu
Ai : Hehe alhamdulillah..Yg cantiknya kita isteri tidur dulu dan bangun kemudian.. tu baru betul. Tapi takpe je kalau kita mulakan dulu. Nanti akak akan perasan bila akak dah mulakan, suami dgn sendirinya pun berubah ke arah yang sama.
Rupanya, memang kalau nak dia berubah, kita kena berubah dulu. Itu cara halus utk 'didik' suami huhuhu. Setiap dari kita sebenarnya ada senjata utk menawan suami masing2 tapi proses nak mencari senjata tu memang sangat mencabar kan huhuhu
Senior : Mencari kkuatan dan keazaman tu rupanya sgt payah. Walhal dah dok umah. Tak kerja. Nk dhuha pon liat kadang. Sedih tau. Mathurat pon dah x konsisten.
Ai : Berbalik pd soal nak bangun malam, saya memang mulakan dengan pasang alarm. Cth alarm pertama 4.30, alarm kedua adalah 4.45 kot kita salah tertekan snooze ke. Saya pasang sampai 5 alarm di peringkat permulaan kak huahua.
Selepas dari tu saya perasan saya boleh dah kurangkan 5 alarm tu kepada 1 aje.. dan sekarang, once dah stabil, jam biologi tubuh akan bgtau sendiri.. by right 4.30 tu memang dah terjaga xleh nak tidur dah huuhu.
Bila kita qiam kak, make sure ada masa juga utk qailullah.. kena take a nap even for 10 min pun
Senior : Qailullah tu apa? Maknanya... Pas bgn qiam.. Solat... Pastu tido kejap ke Sblom subuh?
Ai : Eeh bukan hehe... qiam tu sbb kita amik yg hjg dah so jgn tidur semula sebelum subuh... itu merabehaya huhuhu. Qailullah tu nap sekejap time tghari.. bestnya sblm zohor..
Ada banyak kajian saintifik yg membuktikan khasiat nap tghari ni kak, boleh gugel. Jadi skang benda pertama yg kena betulkan adalah kesungguhan kita.
Kalau perkara pertama tu xselesai, nak setel yg kedua ketiga nanti pun akan jadi payah. Yang kedua tu adalah part pergaulan kita dgn siapa dan tujuan apa... dgn kawan tujuan bergosip ke mengumpat ke buat skandal ke atau berdakwah ke berpolitik ke atau apa??
Semakin kita berada dalam kelompok yang melalaikan maka memang kita akan mudah terikut sama. Tapi jangan sampai kita tinggalkan kelompok ni pulak kak.. ha ni satu pasal lagi yang saya teringin sangat nak tulis.
Ada org dia nak berubah ke arah kebaikan jadi dia tinggalkan kawan2 yg nampak belok tu tapi sebenarnya tindakan kita tu akan menimbulkan pecah belah saja.. rugi tu. Apa yg perlu kita buat adalah menghalang diri sungguh2 dari terjebak dengan diorg. Sbb tu penting kena jaga kesungguhan..
Kemudian part ketiga tu adelah pemakanan kita.. huhu part ni yg memang pjg gila2 nk hurai 😅
Kak, sori ek kalau buat akak terasa huhuhu. Sbnrnya akak dah tanya ni maksudnya akak dah ada kemahuan.. mahu tapi belum menyungguh pun xbawa kemana2 jugak.
Saya dok wonder dulu mcm mana la boleh nk qiam dalam keadaan kita tak cukup tidur
Tapi rupanya bila kita maximakan pagi kita tu, dengan sendirinya kerja lebih banyak siap dan dengan sendirinya kita akan cukup tidur sebab kerja siap. Sbb tu saya rasa, xsesiapa pun patut tangguhkan kesungguhan utk bangun berqiam huhuhu
Senior : Tq tq tq. Akak try mlm ni.
Ai : Nikmat yg dapat disebalik amalan ni masya Allah. Utk permulaan bangun la 5.30 dulu ke.. Lama2 bole ejas ke 5.00 plak. Kemudian upgrade sikit 430 hehe.. Jd body kita ada persediaan kearah tu.
Selesai untuk malam tadi, bersambung ke subuh tadi 
Ai : Assalamualaikum kak!.
Senior :Hampir berjaya... Tapi blom berjaya jugak. Jaga 5.24. Anak nguek... Susukan dia jap. Elok bgn dh 5.33. Mandi... Kuar dah 5.50. Dpt rawatib sblom subuh je dulu. Ok jom mathurat dulu seround
Ai : Wah kak! Kira dah berjaya la tu. Sunat sblm subuh lebih baik dr dunia dan seisinya tu hehe
Alhamdulillah
Senior : Siap masak nasik. Sayur. Bubur anak. Mesin kain. Kannn?
Hehe... insya Allah esok lebih semangat lagi
Selepas dari tu kami juga saling memperingati utk menunaikan dhuha. Alhamdulillah.. semoga sahaja hari ini akan memberi momentum yang kuat untuj kita menjadi hamba yang bertaqwa. Ameen... meh sama2 doakan semoga Allah izin kita utk meraikan malam ♡



Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?

Apa Itu Makanan Raw (Asas/Sebenar) ? 26 Feb 2019 5:33 AM (6 years ago)

Bismillah, pagi ni berikutan posting tadi, saya terima soalan ini 
salam kak,sy xxxx junior ukm...
maaf ganggu..sy tertarik dgn post akak
ttg makanan raw tu...erm apa yg akak maksudkan ttg raw food tu eh.jika sudi boleh share?sbb sy sgt ingin jaga pemakanan anak2 dan suami kt rumah sbb sy wahm.rugi rasanya jika sy juga x amalkan pengurangan atau 0 makanan proses ni.syukran:)
mungkinkah soalan sy terlalu luas?erm sy cuma nak faham konsep...raw food tu...means tanam snd dan.masak tanpa tambahan.atau mcm mane....sbb roti...jam...still consume dgn large scale.
Jawapan saya :
Raw food xsemestinya makanan yg kita tanam semata2. Boleh je beli asal kita pilih kesegarannya tu. Cth nk guna sos, kita elak sos dan pilih utk guna cili segar, tomato segar dll. Kita amik bahan asas dia sendiri.
Mcm roti bole nk makan tapi kalau boleh biar kita buat sendiri supaya perincian each ingredient yg diperlukan bole kita teliti dengan penuh hati2. Mcm tu jugak jem, sebenarnya kita boleh je buat sendiri.
Jika perlukan daging, beli daging segar jgn beli daging burger atau nugget dll. Huhu faham kot?


Add post to Blinklist Add post to Blogmarks Add post to del.icio.us Digg this! Add post to My Web 2.0 Add post to Newsvine Add post to Reddit Add post to Simpy Who's linking to this post?